bella Ayu Shinta Dewi
Universitas Muhammadiyah Jember

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kecemasan pada Penderita Tuberculosis Bella Ayu Shinta Dewi; Intan Rusdian Permata Sari; Dwi Agustin; Selfi Angga Sari
Jurnal Kesehatan Vol 11 No 2 (2022): Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKES Ngesti Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46815/jk.v11i2.108

Abstract

Tuberculosis and anxiety are common conditions that impact health problems, both individually and in society. The relationship between tuberculosis and the occurrence of anxiety in Tuberculosis patients is syndemic, which means that the occurrence of tuberculosis is often followed by other health problems such as anxiety. It is therefore important to understand the physiological and social mechanisms associated with these two conditions. The research design used is correlation with cross sectional approach. The sample in this study amounted to 110 respondents, which were taken by total sampling. The results showed that the anxiety of Tuberculosis patients was in the range of mild anxiety to panic. Factors related to the occurrence of anxiety are changes in physical, social conditions and information held by patients related to tuberculosis.
Kecemasan pada Penderita Tuberculosis (Anxiety in Tuberculosis Patients) Bella Ayu Shinta Dewi; Intan Rusdian Permata Sari; Dwi Agustin; Selfi Angga Sari
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tuberkulosis dan kecemasan merupakan kondisi umum yang berdampak pada masalah kesehatan, baik secara individu maupun masyarakat. Hubungan tuberkulosis dengan terjadinya kecemasan pada penderita bersifat sindemik, artinya terjadinya tuberkulosis merupakan terjadinya gangguan kesehatan lain seperti kecemasan. Oleh karena itu penting untuk memahami mekanisme fisiologis dan sosial yang terkait dengan kedua kondisi ini. Rancangan penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 110 responden yang diambil secara total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecemasan pasien Tuberkulosis berada pada rentang kecemasan ringan sampai dengan tingkat panik. Faktor yang berhubungan dengan terjadinya anxietas disebabkan oleh perubahan kondisi fisik, sosial dan informasi yang dimiliki oleh pasien terkait tuberkulosis.