Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan

Karakter Konselor Sekolah : Menerapkan Nilai-Nilai Piil Pesenggiri Dalam Membentuk Karakter Bhinneka Tunggal Ika Pada Peserta Didik Di SMK Negeri 1 Kotabumi Lampung Utara Arfani Fernando Fahmi; Hartini Hartini; Hendra Harmi
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 16, No 6 : Al Qalam (November 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i6.1538

Abstract

Hasil pengamatan pada peserta didik di SMK Negeri 1 Kotabumi Lampung Utara bahwa memang ada sebagian kecil peserta didik yang belum memahami pentingnya nilai-nilai piil pesenggiri dalam kehidupan dan fakta yang ditemukan bahwa memang masih ada beberapa peserta didik yang memang kurang memiliki karakter positif sehingga membutuhkan peran guru bimbingan dan konseling dalam membentuk karakter bhinneka tunggal ika sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam piil pesenggiri. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (Field Research) dengan menerapkan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, triangulasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan  bahwa  setelah diberikan layanan oleh guru bimbingan dan konseling di SMK Negeri 1 Kotabumi Lampung Utara peserta didik menunjukan adanya perubahan karakter yang positif hal ini sesuai dengan nilai nilai yang terkandung dalam piil pesenggiri dibuktikan dengan adanya laporan guru mata pelajaran, wali kelas serta teman sebayanya yang mengatakan adanya perubahan sikap positif yang terjadi pada peserta didik saat di sekolah seperti sopan santun, ramah tamah, bergaul dengan siapapun tanpa membeda-bedakan, serta tolong menolong antar teman dll.  sehingga dapat disimpulkan bahwa peran guru bimbingan dan konseling di SMK Negeri 1 Kotabumi Lampung Utara mampu membentuk karakter bhinneka tunggal ika pada peserta didik.