Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENILAIAN RESIKO ERGONOMI PADA USAHA BATIK DI OMA DIFFABEL LAWANG Arie Restu Wardhani; Istiadi Istiadi; Fitri Marissa; Niken Paramita
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2022 Transisi Global dalam Mencapai SDGs 2030
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PENILAIAN RESIKO ERGONOMI PADA USAHA BATIK DI OMA DIFFABEL LAWANG
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGENDALIAN PERSEDIAAN PADA USAHA SINGKONG KEJU KANGEN RASA Arie Restu Wardhani; Frida Dwi Anggraeni; Fitri Marissa; Arief Rizki Fadhillah
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2022 Transisi Global dalam Mencapai SDGs 2030
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perancangan Sistem Informasi Pengendalian Persediaan pada usaha Singkong Keju Kangen Rasa
PENERAPAN METODE SYSTEMATIC HUMAN ERROR REDUCTION AND PREDICTION APPROACH (SHERPA) DAN JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) GUNA ANALISA HUMAN ERROR. Andy Hardianto; Silviana Silviana; Arie Restu Wardhani; Rizki Anggara Sukoco
Prosidia Widya Saintek Vol 2, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

kegagalan untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan tertentu (atau melakukan tindakan yang tidak sah) yang dapat mengganggu jadwal operasi atau mengakibatkan kerusakan pada objek dan peralatan Metode SHERPA (Systematic Human Error Reduction and Prediction) adalah metode yang digunakan untuk meminimalisir tingkat kecelakaan kerja, tujuannya untuk mengevaluasi kemungkinan terjadi kesalahan manusia dalam menyelesaikan tugas tertentu. Metode JSA (Job Safety Analysis) merupakan suatu prosedur yang digunakan untuk mengkaji ulang metode dan mengidentifikasi pekerjaan yang dilakukan dan mengkoreksi sebelum terjadi kecelakaan. dapat diketahui bahwa pada proses Pengecoran, revisi Molding area, Corridor area, serta pemasangan wide flange dan Galvalum replace mempunyai tingkat human error yang tinggi