Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Understanding The Roles of Experience, Self Efficacy, and Attitude in SIBAT Community for Earthquake Disaster Preparedness Preti Askunala Wikan; Resti Kinanthi; Ardi Ziadatul Khoir
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 5, No 4 (2022): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (585.387 KB) | DOI: 10.20961/shes.v5i4.69053

Abstract

Tim siaga bencana berbasis masyarakat  SIBAT adalah salah satu forum pengurangan risiko bencana yang tersebar di setiap kelurahan di Indonesia  SIBAT merupakan binaan dan ujung tombak PMI dalam memberikan pelayanan kebencanaan. Tim SIBAT memiliki peran dan fungsi sebagai pendamping sekaligus penggerak, pembimbing, penyuluh, dan motivator bagi masyarakat dalam kegiatan kesiapsiagaan dan upaya pengurangan risiko bencana. Untuk dapat melakukan fungsi dan perannya sebagai tim SIBAT, maka anggota SIBAT dituntut untuk memiliki sikap yang proaktif dan peduli dalam kesiapsiagaan dan upaya pengurangan risiko bencana khususnya pada bencana gempabumi. Untuk membentuk hal  tersebut, maka penting untuk mengetahui bagaimana perilaku  relawan  SIBAT terhadap risiko bencana gempa bumi. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku SIBAT terhadap risiko gempabumi, serta faktor–faktor yang mempengaruhinya. Pengambilan data penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner online terhadap 34 responden anggota SIBAT. Analisis regresi linear berganda pada software IBM SPSS 26.00 digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukan bahwa 50,6% perilaku responden dipengaruhi oleh variabel sikap, efikasi diri, dan pengalaman. Dari semua responden menunjukan hasil 82,35% memiliki perilaku yang positif (kategori tinggi) dan 17,65% memiliki perilaku kategori sedang. Dengan hasil analisis tersebut diketahui bahwa SIBAT memiliki kesiapsiagaan yang tinggi terhadap risiko gempabumi.
Literasi Kesiapsiagaan dan Mitigasi Bencana di Madrasah Ibtidaiyah Amal Mulya Tawangmangu Karanganyar Panji Ardhanarespati; Resti Kinanthi; Preti Askunala Wikan; Acintya Nurmaya; Pranoto Suryo Herbanu; Risqi Ekanti Palupi; Budi Purwanto
IGAKERTA Vol. 1 No. 1 (2024): Jurnal Inovasi Gagasan Abdimas dan Kuliah Kerja Nyata
Publisher : IGAKERTA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecamatan Tawangmangu di Kabupaten Karanganyar rawan bencana tanah longsor karena topografinya yang berbukit. MI Amal Mulya berlokasi di wilayah Tawangmangu dan berada dekat lereng curam, sehingga berisiko tinggi terdampak bencana. Program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) bertujuan melindungi warga sekolah dari dampak bencana dan memastikan keberlangsungan pendidikan. Kegiatan meliputi edukasi dan literasi pelatihan manajemen bencana untuk guru, pelatihan penyelamatan bagi siswa, dan pembentukan Tim Siaga Bencana. Metode yang digunakan adalah persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi program. Hasil menunjukkan peningkatan pengetahuan dan kesiapsiagaan warga sekolah terhadap bencana. Kesimpulannya, program ini efektif dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan mengurangi risiko bencana di sekolah. Kata kunci: bencana, SPAB, kesiapsiagaan, mitigasi, pendidikan.