Nia Clarasari Mahalia Putri
Poltekkes Kemenkes Palembang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan Bola Kelahiran bagi Bidan sebagai Asuhan Komplementer pada Persalinan di Puskesmas Ujanmas Nia Clarasari Mahalia Putri; Ekadei Retnosari; Siti Fatimah
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 6, No 1 (2023): Volume 6 No 1 Januari 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v6i1.6505

Abstract

ABSTRAK Terapi komplementer saat ini menjadi kebutuhan dalam kesehatan juga dalam asuhan kebidanan di Puskesmas Ujanmas, Muara enim. Bidan memberi asuhan pada persalinan dengan mempercepat persalinan dan mengurangi nyeri. Salah satu upaya non farmakologi yaitu pemanfaatan bola kelahiran pada masa persalinan Namun tidak semua bidan dapat menggunakannya karena belum masuk di kurikulum asuhan kebidanan pada ibu bersalin. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan birthball pada bidan dalam bentuk asuhan komplementer pada masa Persalinan di Puskesmas Ujanmas.  Metode pengabdian ini menggunakan ceramah, diskusi Tanya jawab dan adanya demonstrasi serta pelatihan mandiri. Pelaksanaan Pengabdian masyarakat dilakukan pada kamis tanggal 09 Agustus 2021 di Puskesmas Ujanmas. Hasil pengabdian masyarkat didapatkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan bidan Bidan dalam pemanfaatan penggunaan Birthball dan peanutball pada masa persalinan. Kata Kunci: Birth Ball, Peanutball, Midwife Training  ABSTRACT Increased community needs and the development of research on complementary therapies including midwifery care at the Ujanmas Public Health Center, Muara Enim. Midwives provide care in labor by accelerating labor and reducing pain. One of the non-pharmacological efforts is the use of birth balls during labor. However, not all midwives can use it because it has not been included in the midwifery care curriculum for mothers in labor. This service aims to provide birthball training to midwives in the form of complementary care during labor at the Ujanmas Health Center. The methods used are lectures, discussions and demonstrations in the training. This community service will be held on Thursday, August 9, 2021, at 09-00 until the end, which is located at the Ujanmas Health Center. The result of community service is that there is an increase in the knowledge and skills of midwives in the utilization of Birthball and peanutball during labor. Keywords: Birth Ball, Peanutball, Midwife Training, Labor
OPTIMALISASI PENERAPAN STIMULASI DETEKSI INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG (SDIDTK) PADA BATITA DENGAN KUESIONER PRA SKRENING PERKEMBANGAN (KPSP) TERHADAP BIDAN DESA Dahliana Dahliana; Nia Clarasari Mahalia Putri; Rosdiana Rosdiana
Journal Health & Science : Gorontalo Journal Health and Science Community Vol 7, No 4 (2023): OKTOBER: JOURNAL HEALTH AND SCIENCE : GORONTALO JOURNAL HEALTH AND SCIENCE COMMU
Publisher : Gorontalo State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/gojhes.v7i4.20225

Abstract

Pemerintah Indonesia telah berupaya secara maksimal dalam optimalisasi perkembangan balita dan mencegah adanya penyimpangan melalui program stimulasi, deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang (SDIDTK). Namun demikian pelaksanaan SDIDTK masih kurang optimal dan hanya 53% yang melakukan di Wilayah kerja Puskesmas Muara Enim. Intervensi pelatihan SDIDTK belum pernah dilakukan di bidan desa Muara Enim sebelumnya. Kebaruan penelitian ini karena peneliti menganalisis optimalisasi penerapan (SDIDTK) Pada  Balita Dengan Kuesioner Pra Skrening Perkembangan (KPSP) Terhadap Bidan Desa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui optimalisasi Penerapan Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK)  Pada  Balita Dengan Kuesioner Pra Skrening Perkembangan (KPSP) Terhadap Bidan Desa. Metode yang digunakan dalam penelitian quasi experiment dan desain penelitian menggunakan one grup pretest posttest design. Sampel pada penelitian ini sebanyak 36 orang Bidan Desa. Hasil penelitian ini pelaksanaan SDIDTK dan KPSP sebagian besar dilakukan (69,4%), sedangkan sisanya tidak dilakukan (30,6%). pelaksanaan SDIDTK dan KPSP sebelum penelitian adalah 69,08±9,90, kemudian pengetahuan meningkat setelah penelitian yaitu 96,89±4,05. didapatkan peningkatan pengetahuan sebanyak 27,80±10,36. Kesimpulan ada pengaruh optimalisasi penerapan SDIDTK pada balita dengan KPSP terhadap bidan desa.