Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kepemilikan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) Pada Masyarakat di Desa Pusar Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Tanjung Agung Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2022 Ali Harokan; Arie Wahyudi; Eka Joni Yansyah
HEALTH CARE : JURNAL KESEHATAN Vol 11 No 2 (2022): Health Care : Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKes Payung Negeri Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36763/healthcare.v11i2.242

Abstract

Saluran pembuangan air limbah merupakan sarana berupa tanah galian yang terbuat dari pipa dari semen yang berfungsi untuk membuang air cucian rumah tangga, air bekas m&i dan bekas lainnya. Tertujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang behubungan dengan kepemilikan saluran pembuangan air limbah (SPAL) pada masyarakat di Desa Pusar wilayah kerja UPTD Puskesmas Tanjung Agung Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2022. Rancangan penelitan menggunakan pendekatan kuantitatif desain penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah kepala keluarga di Desa Pusar Kabupaten Ogan Komering Ulu sejumlah 90 responden diambil dengan menggunakan teknik accidental sampling. Jumlah Sampel penelitian ini adalah sebanyak 90 responden. Pengumpulan data dengan mengunakan kuesioner. Hasil analisis uji statistik menggunakan uji Chi-Square menunjukan ada hubungan bermakna (p < 0.05) untuk pendidikan (0,001), pengetahuan (0,008), sikap (0,003) dan status ekonomi (P Value 0,001). Dari hasil analisis multivariat diperoleh faktor yang dominan terhadap kepemilikan saluran pembuangan air limbah (SPAL) pada masyarakat di Desa Pusar wilayah kerja Puskesmas Tanjung Agung Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2022 yaitu sikap (P Value 0,004) (OR 4,97). Diharapkan masyarakat mempunyai saluran pembuangan air limbah rumah tangga sesuai dengan karakteristik rumah sehat.
ANALISIS KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS TANJUNG AGUNG KECAMATAN BATURAJA BARAT KABUPATEN OKU TAHUN 2022 Yulis Marita; Ali Harokan; Arie Wahyudi
HEALTH CARE : JURNAL KESEHATAN Vol 11 No 2 (2022): Health Care : Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKes Payung Negeri Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36763/healthcare.v11i2.273

Abstract

Diarrhea is watery bowel movements usually at least three times in 24 hours, diarrhea most often occurs in children, especially those aged between 6 months and 2 years. Methods of this study aims to determine what factors were associated with the incidence of diarrhea in children under five in the working area of ​​Tanjung Agung Public Health Center, Baturaja Barat District, OKU Regency 2022. Quantitative method using a cross sectional research design. The population in this study was the visit of children under five at the Tanjung Agung Health Center, Baturaja Barat District, OKU Regency. The collecting sample method of this study was accidental sampling technique. The sample numbers of in this study were 74 respondents. Collecting data in this study using a questionnaire.The results of statistical test analysis using the chi-square test showed that there was a significant relationship (p < 0.05) for age (p value 0.000), knowledge (p value 0.014), nutritional status (p value 0.000), clean water sources (p value 0.000), ownership of latrines (p value 0.000) and hand washing habits (p value 0.000). From the results of multivariate analysis, it was found that the dominant factor for the incidence of diarrhea in children under five in the working area of ​​Tanjung Agung Public Health Center, Baturaja Barat District, OKU Regency 2022, namely age (p value 0.000) (OR 28.750) Conclusion: there was a significant relationship (p < 0.05) among age, knowledge, nutritional status, clean water sources, latrine ownership and hand washing habits. The dominant factor for the incidence of diarrhea in children under five in the working area of ​​Tanjung Agung Public Health Center, Baturaja Barat District, OKU Regency 2022, was age.