Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGADOPSIAN STANDAR LAPORAN KEUANGAN SEBAGAI PEMEDIASI HUBUNGAN ANTARA LITERASI KEUANGAN DAN INKLUSI KEUANGAN TERHADAP KINERJA UMKM DI KOTA PEMATANGSIANTAR hery silitonga; Ruth Tridianty Sianipar; Juan Anastasia Putri; Robert Tua Siregar
Owner : Riset dan Jurnal Akuntansi Vol. 7 No. 2 (2023): Research Artikel Volume 7 Issue 2: Periode April 2023
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/owner.v7i2.1335

Abstract

This study aims to determine the adoption of financial reporting standards in mediating the relationship between financial literacy and financial inclusion on the performance of MSMEs in Pematang Siantar City. Library and field research design with a quantitative approach. The research subjects taken in this study were MSME actors in Pematangsiantar City. The research was carried out in eight sub-districts in Pematangsiantar City. Data collection techniques using observation, interviews, questionnaires and documentation. The data analysis method used is Partial Least Square (PLS). The data analysis test tool uses the Smartpls statistical software. The results obtained were positive and significant between financial literacy and the adoption of financial reporting standards, financial literacy and MSME performance, financial inclusion and MSME performance, adoption of financial reporting standards and MSME performance, and positive and insignificant results between financial inclusion and adoption of financial reporting standards. the results of moderation obtained by the variable adopting financial reporting standards are proven to be able to mediate the relationship between financial literacy and MSME performance
Pengaruh Profesionalisme dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Perkebunan Nusantara IV Unit Kebun Sidamanik Efendi Efendi; Robert Tua Siregar; Loist Abdi Putra; Sudung Simatupang; Suci Fadhila
Strategic: Journal of Management Sciences Vol 3 No 1 (2023): Strategic: Journal of Management Sciences
Publisher : Program Pascasarjana (S2-Ilmu Manajemen) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37403/strategic.v3i1.91

Abstract

Objektif. Tujuan penelitian ini yakni, Mengetahui gambaran profesionalisme, motivasi, dan kinerja karyawan pada PT Perkebunan Nusantara IV Unit Kebun Sidamanik. Selanjutnya, mengetahui pengaruh profesionalisme dan motivasi terhadap kinerja karyawan pada PT Perkebunan Nusantara IV Unit Kebun Sidamanik baik secara simultan maupun parsial. Metode Riset. Desainnya yakni penelitian kepustakaan dan lapangan. Populasinya yakni seluruh karyawan pada PTPN IV Unit Kebun Sidamanik berjumlah 45 orang. Jenis datanya yakni data kualitatif dan kuantitatif. Sumber datanya yakni data primer dan sekunder. Penghimpunan data melalui kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Uji instrumen dengan uji validitas dan reliabilitas. Teknik analisis data meliputi uji normalitas, analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil. Profesionalisme, motivasi dan kinerja karyawan sudah baik. Terdapat pengaruh yang positif antara profesionalisme dan motivasi terhadap kinerja karyawan baik secara simultan maupun parsial. Terdapat hubungan yang kuat dan positif antara profesionalisme dan motivasi dengan kinerja pegawai baik secara simultan maupun parsial. Kemudian tinggi rendahnya kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh profesionalisme dan motivasi baik secara simultan maupun parsial. Kesimpulan. Hasil analisis deskriptif kualitatif tentang profesionalime memperoleh tolak ukur baik. Taraf rataan tertinggi pada aspek kompetensi dengan parameter pengetahuan. Nilai terendah berada pada aspek tanggung jawab dengan parameter tepat waktu. Hasil analisis deskriptif kualitatif tentang motivasi memperoleh tolak ukur baik. Taraf rataan tertinggi pada aspek kebutuhan rasa aman dengan parameter rasa aman dari pemutusan hubungan kerja. Nilai terendah berada pada aspek kebutuhan hubungan sosial dengan parameter hubungan dengan rekan kerja. Hasil analisis deskriptif kualitatif tentang kinerja karyawan memperoleh tolak ukur baik. Taraf rataan tertinggi pada aspek kepuasan kerja dengan parameter gaji yang dilakukan perusahaan. Nilai terendah berada pada aspek kedisiplinan dengan parameter tingkat kehadiran.
DIGITAL MARKETING BASED MODEL OF ULOS WEAVER IN PEMATANG SIANTAR CITY TO SUPPORT LAKE TOBA TOURISM DESTINATIONS Robert Tua Siregar; Darwin Lie; Christine Loist; Loist Abdi Putra; Yansen Siahaan
Glow: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Glow: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Program Studi Magister Ilmu Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agug

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37403/glow.v3i1.137

Abstract

Based on the results of interviews with several weavers, it is known that there are obstacles in developing the ulos craft business that they run. This problem has an impact on the process of making ulos and marketing of ulos which is not optimal. Given the importance of the existence of ulos cloth in supporting the development of Lake Toba tourism and increasing the financial economy of ulos weavers, it is necessary to provide training and assistance to weaving groups in developing ulos handicrafts. The implementation method uses the Participatory Rural Appraisal (PRA) model which emphasizes community involvement in all activities starting from planning, implementing, and evaluating program activities. The output of this service includes increasing partner empowerment which includes increasing knowledge, increasing skills, product quality improvement, product quantity increase, production capacity increase, turnover number increase, management capability improvement, profit increase and standardized product improvement. In accordance with the results of interviews after the implementation of community service activities, it is known that the understanding of Ulos UKM players regarding the use of digital marketing has increased by 95%.