Nanda Nur Adlina
Universitas Mulawarman

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GEOLOGI DAN PENGARUH LITOLOGI TERHADAP BENTUK MORFOLOGI DAERAH BANGUN REJO KECAMATAN TENGGARONG SEBERANG KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Muhammad Amin Syam; Koeshadi Sasmito; Nanda Nur Adlina; Hasanah .
JURNAL TEKNIK GEOLOGI : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Teknik Geologi : Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Publisher : Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.34 KB)

Abstract

Resistensi batuan adalah tingkat ketahanan batuan terhadap pelapukan, hubungan resistensi batuan dengan pola kerapatan kontur ialah spasi garis kontur rapat   mengindikasikan batuan yang resisten dan spasi garis kontur renggang menunjukan batuan yang non resisten. Penelitian ini akan fokus kepada resistensi batuan atau ketahanan batuan. Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat kekuatan batuan adalah tingkat pelapukan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh litologi terhadap bentuk morfologi daerah Bangun Rejo Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara yang mencakup kegiatan lapangan dan analisa studio. Penelitian lapangan meliputi tentang deskripsi singkapan dan  pengambilan  foto  bentang  alam  untuk  data  morfologi  daerah  penelitian  sedangkan penelitian studio mencakup pembuatan peta kemiringan lereng dan menghubungkan data lapangan yang didapat dengan peta kemiringan lereng.Peta bagian barat daerah penelitian memiliki derajat pelapukan IV (empat) dengan resistensi batuan  lemah  sedangkan  bagian  Timur  peta  memiliki  derajat  pelapukan  I  (satu)  dengan resistensi batuan kuat. Pada peta kemiringan lereng lokasi penelitian yaitu bagian barat peta dengan tingkat pelapukan tinggi memiliki kelas lereng 2-4 dengan morfologi agak landai. Lokasi penelitian bagian timur peta dengan tingkat pelapukan ringan memiliki kelas lereng 4-8 dengan morfologi miring.Petabagianbaratdaerahpenelitianmemilikiderajat pelapukanIV(empat)dengan resistensi batuan  lemah  sedangkan  bagian  Timur  peta  memiliki  derajat  pelapukan  I  (satu)  dengan resistensibatuankuat.Padapetakemiringanlereng lokasipenelitianyaitubagianbaratpeta dengantingkatpelapukantinggimemilikikelaslereng2-4denganmorfologiagaklandai. Lokasipenelitianbagiantimurpetadengantingkatpelapukanringanmemilikikelas lereng 4-8 dengan morfologimiring.