Sri Agustina
Bagian Keperawatan Anak Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KECERDASAN EMOSIONAL PADA ANAK USIA REMAJA Siti Rahmah Nusa Fitria; Inda Mariana Harahap; Sri Agustina
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegagalan remaja dalam mengontrol emosi yang labil dapat mengakibatkan munculnya masalah mental emosional. Remaja yang cerdas secara emosional dapat lebih percaya diri dan tenang saat menghadapi tantangan dalam kehidupan. Sangat penting mengetahui kecerdasan emosional remaja. Namun, belum banyak penelitian yang menggali terkait hal ini terutama ketika anak masuk pada masa remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kecerdasan emosional pada anak usia remaja. Jenis penelitian kuantitatif ini menggunakan desain cross sectional study dengan teknik nonprobability sampling dan metode total sampling. Sampel penelitian berjumlah 138 siswa-siswi kelas VIII dan IX SMP Islam Al-Azhar Cairo Banda Aceh. Alat pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner Measuring Emotional Intelligence Of School Children yang dimodifikasi oleh Raghvan dan Panboli (2018) berdasarkan konsep Goleman (2005). Hasil penelitian menunjukkan kesadaran diri, regulasi diri, motivasi, empati, dan keterampilan sosial pada komponen kecerdasan emosional yang dimiliki responden berada pada nilai tengah yaitu pada nilai median 95,00, nilai minimum 81, dan nilai maksimum 121, dengan kata lain, responden memiliki kecerdasan emosional yang baik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Tingkat Capaian Responden (TCR) tertinggi berada pada komponen keterampilan sosial dan Tingkat Capaian Responden (TCR) terendah berada pada komponen empati. Pihak sekolah diharapkan untuk mengoptimalkan empati yang dimiliki siswa-siswinya dengan memfasilitasi metode pembelajaran yang sesuai serta mempertahankan kegiatan yang dapat menunjang keterampilan sosial yang dimiliki.