I Gde Wedana Arjawa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Warmadewa Denpasar Bali

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KEARIFAN LOKAL DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN INDUSTRI KREATIF DI PROVINSI BALI Putu Ayu Sita Laksmi; I Gde Wedana Arjawa
JOURNAL SCIENTIFIC OF MANDALIKA (JSM) e-ISSN 2745-5955 | p-ISSN 2809-0543 Vol. 4 No. 1 (2023): Januari
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/ jomla.v4i1.1224

Abstract

Sektor industri diyakini sebagai sektor yang dapat memimpin sektor-sektor lain dalam sebuah perekonomian menuju kemajuan. Sejak tahun 2012, geliat industri kreatif di Indonesia semakin menunjukkan perkembangan yang signifikan. Bahkan sekarang ini sebagian orang mulai memprediksikan pertumbuhan industri kreatif bisa melonjak cukup tinggi yakni hingga mencapai tiga kali lipat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji (1) hubungan industri kreatif dan pertumbuhan ekonomi, (2) hubungan industri kreatif dan kesejahteraan masyarakat dan (3) hubungan kearifan lokal dalam mendukung pengembangan industri kreatif.Metode yang digunakan dalam kajian ini menggunakan metode kualitatif yang bersumber pada studi pustaka. Dalam penelitian studi pustaka penulis atau peneliti berhadapan langsung dengan naskah atau data angka, bukan dengan pengetahuan langsung dari lapangan. Data pustaka berasal dari sumber sekunder bukan data primer. Penelitian ini menyimpulkan antara lain bahwa sektor industri memiliki peranan penting dalam meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) dan penciptaan lapangan perkerjaan. Industri kreatif ternyata mampu memberikan dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Menumbuh kembangkan industri kreatif tidak bisa lepas dari budaya setempat. Budaya dan kearifan lokal menjadi salah satu faktor yang mendukung lahirnya pengembangan kreativitas yang dapat menghasilkan karya tertentu berupa industri kreatif. Ini mengandung makna bahwa kearifan lokal mendukung pengembangan industri kreatif.