Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Reduksi suara bising genset menggunakan kotak genset berperedam 3 cm A Suudi*; A Lubis; N Tanti; D Ardimansyah
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 3 (2020)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (812.085 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v3i.21

Abstract

Kehidupan masyarakat modern sangat tergantung dengan listrik. Kebutuhan listrik di Indonesia disediakan oleh negara melalui Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pada saat terjadi gangguan penyediaan listrik oleh PLN, banyak masyarakat menggunakan generator set (genset) sebagai alternatif. Permasalahan yang muncul adalah suara bising yang ditimbulkan genset, karena kebanyakan genset yang dimiliki masyarakat adalah jenis genset rumah tangga. Berdasar hal tersebut pada penelitian ini dilakukan reduksi suara bising genset. Reduksi suara bising genset dilakukan dengan cara merancang dan membuat kotak peredam genset. Kotak peredam genset dirancang bersifat knockdown dan portabel dengan dimensi menyesuaikan jenis genset yang digunakan. Rangka dinding kotak peredam terbuat dari besi hollow ukuran 20x20 mm dengan tebal 3 mm. Dinding kotak dan dinding peredam terbuat dari material triplek. Busa peredam yang digunakan jenis acoustic foam pyramid SPF28 ukuran 50x50 cm tebal 3 cm. Pengujian dilakukan di alam terbuka dengan 4 arah pengukuran. Pada setiap arah ada tiga titik pengukuran masing-masing 1 m, 2 m dan 4 m dari genset. Kebisingan genset pada setiap titik diukur selama satu menit dengan interval pengambilan data setiap 5 detik menggunakan Sound Level Meter (SLM) Bruel & Kjaer Type 2239. Hasil penelitian menunjukkan kotak peredam genset dengan tebal dinding peredam 3 cm mampu mereduksi suara bising genset awal sebesar 23% pada jarak 4 meter dari genset.
Pembuatan Screw Fiksasi Tulang Neck Femur Tipe Cannulated Screws dari Bahan Magnesium Menggunakan Mesin Bubut Konvensional Arinal Hamni; I Surya; E Syarifudin; N Tanti; Nafrizal; G Akhyar
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.686 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.77

Abstract

Fraktur merupakan kondisi dimana terjadi kerusakan bentuk dan fungsi dari tulang tersebut yang berupa patahan atau pecahan dengan serpihan yang disebabkan oleh trauma langsung, kelelahan otot, atau karena osteoporosis. Untuk mengatur posisi tulang yang mengalami fraktur yaitu dengan pemasangan internal fiksasi. Internal fiksasi yang digunakan mengacu pada fiksasi plate and screw untuk memfasilitasi penyembuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembuatan serta bentuk dari pada pahat ulir guna proses pembuatan screw yang ideal untuk fiksasi internal patah tulang (neck feamur). Pembuatan pahat ulir menggunakan bahan HSS dan mesin bubut CNC, dimana dimensi yang pahat ada 4 jenis untuk mendapatkan ukuran dan geometri yang sesuai dengan standar. Hasil penelitian menunjukan bahwa pahat yang screw tipe cannulated screw dengan dimensi pahat jarak pitch 2,75 mm, lebar ujung pahat ulir sebesar 2,3 mm dengan sudut alfa 25° dan 5° sudut beta serta masing-masing sudut memiliki radius 1,2 mm dan 0,8 menghasil ukuran yang sesuai dengan standar. Screw yang dihasilkan dengan dimensi diameter mayor 6,5 mm toleransi 0 sampai -0,15, minor 3,0 mm dengan tolerasi 0 sampai -0,15, pitch 2,75 mm, e (tebal ulir) 0,2 mm, sudut alfa 25? dengan radius 1,2 mm, sudut beta 5? dengan radius 0,08 mm.