Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Guru Matematika

Ethnomathematics: Pembelajaran Geometri dalam Konteks Multi-Budaya Joko Suratno; Dahlan Wahyudi; Ahmad Afandi
Jurnal Pendidikan Guru Matematika Vol 3, No 1 (2023): Januari
Publisher : Jurnal Pendidikan Guru Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.698 KB)

Abstract

Ethnomathematics merupakan program penelitian yang hasil kajiannya dapat menginspirasi praktisi dalam dunia pendidikan matematika untuk mengaplikasikan ethnomathematics dalam kegiatan pembelajaran matematika. Beberapa penelitian telah mengintegrasikan desain pembelajaran multi-budaya dan aplikasinya dalam berpikir matematis siswa. Kegiatan tersebut tentunya untuk mengakomodasi peranan ethnomathematics dalam pengajaran matematika. Hal yang perlu diingat adalah guru matematika harus mengetahui peranannya sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran, dan bukan sebagai sumber dan pengantar pengetahuan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan pemanfaatan pengetahuan siswa tentang ethnomathematics di dalam pembelajaran dan ini akan mendorong pengembangan dasar pengetahuan konseptual siswa. Implikasinya ethnomathematics dalam pengembangan dan inovasi kurikulum, pengajaran, pendidikan guru, pembuatan kebijakan, dan upaya untuk mengikis arogansi, ketidakadilan, dan kefanatikan di dalam masyarakat. Peranan ini menuntut kita semua dalam mengembangkan lebih lanjut ethnomathematics di dalam kegiatan pembelajaran kita. Tentunya tidak salah jika kita mencoba berbagai alternatif kegiatan pembelajaran. Tetapi yang perlu diingat bahwa ethnomathematics bukanlah sebuah obat yang mujarab yang dapat menyembuhkan segala penyakit atau permasalahan matematika. Ethnomathematics dengan keterbatasannya hanyalah salah satu dari berbagai macam alat yang dapat kita gunakan dalam pembelajaran matematika. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini penulis mencoba membuat/menawarkan rancangan kegiatan pembelajaran yang berkaitan dengan ethnomathematics yang rencana pembelajarannya [Rencana Pembelajaran Semester (RPS)] dilampirkan dalam artikel ini.
Analisis Deskriptif Pengetahuan Dasar Matematika Siswa Kelas XI SMA Negeri 4 Kendari Dahlan Wahyudi; Winda Syam Tonra
Jurnal Pendidikan Guru Matematika Vol 3, No 2 (2023): Mei
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/jpgm.v3i2.6127

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk deskripsikan pengetahuan dasar matematika (PDM) yang dimiliki siswa kelas XI SMAN 4 Kendari. Pengambilan sampel adalah quota sampling. Berdasarkan hasil analisis secara deskriptif  diperoleh bahwa 7 orang siswa yang memperoleh nilai X ≥ 87, sedangkan yang masuk kategori sedan gada 26 siswa atau lebih dati setengah dari jumah siswa yang mempeloleh nilai 75 ≤ X < 87, dan ada 9 orang siswa yang memperoleh nilai dibawah KKM yaitu 75. Nilai KKM yang ditetapkan pada SMAN 4 Kendari yaitu 75. Rata-rata nilai 77,85 dengan kata lain secara keseluruhan pengetahuan dasar matematika siswa kelas XI SMAN 4 Kendari berada pada kategori sedang serta nilai standar deviasi 10.65. Siswa masih harus dilatih kembali untuk meningkatkan pengetahuan dasar matematikanya terutama pembagian bilangan bulat dan bilangan rasional, pembulatan bilangan desimal, operasi bilangan rasional dalam konteks soal cerita dikarenakan hanya 8 dari 42 siswa yang menjadi sampel yang dapat menjawab soal dalam kontek soal cerita.
Profil Kemampuan High Order Thinking Skills Siswa SMP dalam Menyelesaikan Masalah SPLDV Ditinjau dari Perbedaan Gender Winda Syam Tonra; Dahlan Wahyudi; Wilda Syam Tonra
Jurnal Pendidikan Guru Matematika Vol 3, No 2 (2023): Mei
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/jpgm.v3i2.6128

Abstract

Pada penelitian ini menjelaskan tentang bagaimana profil kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa SMP dalam menyelesaikan masalah SPLDV ditinjau perbedaan Gender. Dalam mengukur kemampuan High Order Thinking Skills siswa maka terdapat indicator yang harus terpenuhi diantaranya menganalisis, mengevaluasi dan mencipta. Jenis penelitian menggunakan penelitian kualitatif jenis eksploratif dengan menggunakan 1 subjek laki-laki dan 1 subjek perempuan. Hasil dari penelitian tersebut didapat bahwa siswa laki-laki lebih unggul dari pada siswa perempuan terlihat dari cara menganalisis soal dan mengevaluasinya.