Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)

Pelatihan Homiletika Bagi Para Pelayan Di Gereja Tuhan Di Indonesia (GTDI) Anugerah Pancur Candra Gunawan Marisi; Elia Tambunan; Alexander Djuang Papay; Rosnita Temba Kagu; Septerianus Waruwu; Henok Haryanto; Octavianus Etop; Fernando; Sanherit Durimalang
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Sistem Informasi dan Teknologi (Sisfokomtek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v4i2.988

Abstract

Khotbah merupakan hal yang sentral di setiap peribadatan gereja. Oleh karena itu, khotbah menjadi penting untuk diperhatikan setiap gereja. Namun, fenomena yang terjadi sekarang ini, banyak pengkhotbah yang tidak memiliki latar belakang teologi yang mumpuni (bukan lulusan sekolah teologi) tetapi berkhotbah dengan perspektif mereka sendiri saja, tanpa mengikuti proses yang lazimnya berdasarkan ilmu homiletika. Homiletika sangat berguna dalam berkhotbah, sehingga setiap pengkhotbah dapat berkhotbah dengan baik dan terarah serta dapat memiki pemahaman baik yang dapat membuat berkhotbah bukan lagi menjadi suatu beban melainkan suatu kusakaan. Untuk itu, pembinaan warga gereja yang dilakukan khususnya bagi para pelayan gereja, maka Program Studi Magister Teologi melakukan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). Hal yang dilakukan oleh tim PkM adalah pelatihan melalui pembelajaran penggunaan metode pembinaan yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan para pelayan di gereja, selama 1 hari pertemuan dalam bentuk seminar. Kegiatan ini telah diikuti oleh 30 orang para pelayan di GTDI Anugerah Pancur Kota Batam. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah menghasilkan para pelayan gereja yang dapat meningkatkan pengetahuan dalam berkhotbah dan untuk meningkatkan kreatifitas para pelayan dalam memberikan khotbah Kristen yang menarik, menyenangkan, dan sesuai dengan maksud Firman itu sendiri.