Azhari Syofyan
Universitas Riau

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN SUATU STUDI DI KPP PRATAMA TAMPAN PEKANBARU Liviawati Liviawati; Azhari Syofyan
Jurnal Akuntansi Kompetif Vol 6 No 1 (2023)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35446/akuntansikompetif.v6i1.1257

Abstract

Pajak merupakan sumber penerimaan utama negara yang digunakan untuk membiayai pengeluaran pemerintah dan pembangunan,yang setiap tahunnya akan semakin meningkat. Oleh sebab itu pemerintah berusaha meningkatkan penerimaan negara dari sektor pajak. Berdasarkan sensus penduduk tahun 2021, jumlah penduduk Indonesia mencapai 68 juta rumah tangga akan tetapi yang memiliki NPWP hanya 19,9 juta saja. Begitu juga dengan wajib pajak badan, jumlah badan yang memiliki NPWP hanya 54% dari jumlah yang seharusnya ( jumlah badan usaha yang ada di Indonesia 1,6 juta, yang memiliki NPWP 872.995 perusahaan). Melihat data diatas dapat kita katakan bahwa kepatuhan wajib pajak di Indonesia masih rendah, dan ini diperlukan kerja keras dan langkah cerdas agar potensi penerimaan pajak ini dapat ditingkatkan oleh pemerintah. Oleh Sebab itu penelitian ini melakukan analisa mengenai faktor apa yang mempengaruhi kepatuhan wajib pajak. Adapun faktor yang diteliti pada penelitian ini adalah kesadaran wajib pajak, sangsi pajak, transparansi dan medernisasi. Hasil dari penganalisaan terhadap faktor yang mempengaruhi kepatuhan wajib pajak secara parsial, kesadaran wajib pajak, sangsi pajak, transparansi dan modernisasi berpengaruh secara signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak.Hal ini perlu diketahui oleh pemerintah agar pemerintah dapat merancang strategi yang tepat untuk meningkatkan penerimaan dari pajak. Studi ini dilakukan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tampan kota Pekanbaru.
ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk DENGAN METODE RISK PROFILE, GOOD CORPORATE GOVERNANCE, EARNINGS, CAPITAL PERIODE 2018 – 2021 Rita Wiyati; Azhari Syofyan
Jurnal Ekonomi Bisnis Kompetif Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35446/bisniskompetif.v2i1.1252

Abstract

Bank Tabungan Negara Tbk merupakan salah satu bank pemerintah berstatus BUMN yang beroperasi diIndonesia dengan spesialis kredit perumahan . Dalam kegiatan usahanya BTN mencetak laba bersih tumbuh 19,87% dari Rp. 768 milliar meningkat menjadi Rp. 920 milliar pada tahun 2021, pada periode tersebut BTN juga mencatatkan posisi asset dari Rp. 314,60 trilliun meningkat menjadi Rp. 380,51 trilliun atau ada peningkatan sebesar 20,95%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kinerja Keuangan Bank Tabungan Negara Tbk. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan PT. Bank Tabungan Negara Tbk tahun 2018 – 2021. Sumber data dengan data sekunder, untuk analisa data yang digunakan adalah data kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif . Hasil penelitian, berdasarkan penilaian kinerja keuangan PT. Bank Tabungan Negara Tbk periode 2018 sampai dengan tahun 2021 dengan metode RGEC menunjukkan bahwa LDR dengan kriteria cukup sehat ,NPL sehat , GCG dengan kriteria sehat , ROA dua tahun terakhir cukup sehat, NIM sangat sehat, serta CAR dengan kriteria sangat sehat.