Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Sexist language of “Pelakor and Pebinor” Rezki Amalia Wahyuni Mustakim
International Journal of Management, Entrepreneurship, Social Science and Humanities Vol. 2 No. 1 (2019): June 2019
Publisher : Research Synergy Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (139.485 KB) | DOI: 10.31098/ijmesh.v2i1.11

Abstract

When in social media or everyday life rampant infidelity occurs, whether due to lifestyle, economy, and so forth. Economic demands intrigue principals to do so unnaturally. Until sometimes netizens make the acronym separate from the words of the affair, such as a beautiful interlude intact households, distractions in saturated times, a beautiful family interlude collapsed, and so forth. The perpetrators of infidelity sometimes even openly execute. Because they consider the affair is a natural thing in the present day. Infidelity sometimes happens either fiction or in a literary or non-fiction / real work. Society sometimes herded for various opinions that reflect one party. Be it both material and inmaterial matter. And this leads the author to issue words that lately often heard of the pelakor and pebinor.
Pembuatan Website sebagai Media Pencitraan dan Promosi Pada Desa Kamiri Kecamatan Balusu Kabupten Barru Sudirman Sudirman; Arief Fauzan; Rezki Amalia Wahyuni Mustakim
Ilmu Komputer untuk Masyarakat Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/ilkomas.v4i1.1765

Abstract

Pada era digital yang semakin maju ini, penting bagi sebuah desa untuk memiliki media yang efektif dalam mencitrakan dan mempromosikan potensi-potensi yang dimiliki. Salah satu media yang dapat digunakan adalah website desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah website sebagai media pencitraan dan promosi desa, dengan fokus pada Desa Kamiri. Melalui penggunaan website yang dirancang secara estetis dan informatif, diharapkan mampu meningkatkan citra desa serta menarik minat para pengunjung atau calon investor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi pengumpulan informasi tentang potensi desa, melakukan analisis kebutuhan pengguna, serta merancang dan mengembangkan website yang responsif dan mudah digunakan. Dalam pengembangan website, akan diperhatikan tampilan yang menarik, konten yang informatif dan relevan, serta fitur-fitur yang memudahkan pengguna dalam menjelajahi informasi yang disajikan. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan citra Desa Kamiri dan mempromosikan potensi-potensi desa secara efektif. Website yang dibangun dapat menjadi sarana komunikasi yang interaktif antara warga desa, pemerintah desa, serta masyarakat luar. Selain itu, website ini juga diharapkan mampu menarik minat investor atau pihak-pihak yang tertarik untuk berpartisipasi dalam pengembangan desa. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat dalam pengembangan desa secara keseluruhan. Selain itu, penelitian ini juga memberikan kontribusi dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi sebagai sarana yang efektif untuk mencapai tujuan promosi dan pencitraan desa. 
ANALISIS HUKUM PROGRAM ASPIRASI DEWAN PERWAKILAN RAKYAT PROVINSI SULAWESI BARAT DALAM PEMENUHAN KEPENTINGAN RAKYAT Abdul Rahim; Rezki Amalia Wahyuni Mustakim
Indonesian Journal Of Law Studies Vol 1, No 1 (2022): Indonesian Journal Of Law Studies
Publisher : Siddiq Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (553.596 KB) | DOI: 10.15532/ijls.v1i1.2

Abstract

Aspiration of the people is the duty of the Parliament of West Sulawesi province in order to improve people's welfare. In carrying out the aspirations, DRPD have the legal provisions regulating the function of the budget, supervision and legality. With the program's aspirations DPRD West Sulawesi province, is expected to improve the welfare of people in West Sulawesi. The purpose of this study was to determine the forms of aspiration program undertaken by legislators of West Sulawesi and to know the aspirations of program implementation undertaken by legislators of West Sulawesi province in fulfilling the needs of the people. The location of this research is the Parliament of West Sulawesi province with the informant research was chairman of the parliament, five legislators of West Sulawesi and one staff DPRD of West Sulawesi province. Long time research as much as three months with the type of research is descriptive and historical. Data collection techniques used were observation, interviews and documents, while the technique of the analysis of the data used is a qualitative approach was preceded by efforts to uncover the truth and honesty of research subjects. The research result was the role of Parliament West Sulawesi province in building and increasing public participation in the patterns of aspiration of society is used for this, not only refers to the rules / rules of applicable law, but many use a variety of ways that is effective, this to make it easier for legislators to get or obtain an aspiration of people of all walks of life. Suggestions in this research is the need for dissemination of the program's aspirations Parliament, increased cooperation with village institutions and improvement system within Parliament administarasi West Sulawesi province
IMPLEMENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI MELALUI KERAJINAN ANYAMAN SENI MACRAME Sudirman Sudirman; Arief Fauzan; Rezki Amalia Wahyuni Mustakim
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 7, No 5 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v7i5.16652

Abstract

Abstrak: Kegiatan ini bertujuan untuk mengokohkan perekonomian masyarakat setempat melalui pemanfaatan potensi kerajinan anyaman seni macramé dalam wilayah tersebut, yang akan diperluas dengan penggunaan teknologi informasi. Metode yang diusulkan mencakup pelatihan pembuatan kerajinan anyaman seni macramé serta penggunaan teknologi informasi dalam memasarkan produk-produk tersebut secara online melalui sebuah platform website. Dengan adanya platform ini, diharapkan bahwa jangkauan promosi dapat diperluas, media untuk memperkenalkan produk, ide, dan profil mitra menjadi lebih efektif, dan adanya Online Shop (marketplace) akan membantu produk-produk mencapai pasar yang lebih luas tanpa terbatas oleh wilayah geografis. Dampak yang diharapkan dari kegiatan ini meliputi penciptaan lapangan kerja baru, peningkatan pendapatan masyarakat, stimulasi kreativitas dan keterampilan dalam pembuatan kerajinan anyaman seni macramé, serta keterlibatan generasi milenial melalui penggabungan kerajinan tradisional dengan teknologi informasi, yang akan dipopulerkan melalui media sosial serta melalui workshop yang menawarkan desain modern. Pelaksanaan kegiatan ini didukung oleh kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait. Dalam kerangka kegiatan ini, dilibatkan mitra yang terdiri dari berbagai lapisan masyarakat yaitu kelompok sekitar, ibu rumah tangga, mahasiswa, dan siswa sekolah. Sistem evaluasi yang diterapkan akan memantau capaian hasil berdasarkan indikator keterampilan yang meningkat hingga mencapai persentase sebesar 85,3%. Latar belakang kegiatan ini berasal dari keinginan untuk menjaga dan mengembangkan warisan budaya lokal, serta menjawab tantangan modern dalam memasarkan produk tradisional. Dengan memadukan kreativitas lokal dan teknologi informasi, pemberdayaan kemitraan masyarakat (PKM) menjadi sebuah landasan yang penting dalam menjaga keberlanjutan ekonomi dan kreativitas lokal. Dalam konteks ini, pemberdayaan mitra tidak hanya memperkaya hardskill mereka, seperti kemampuan membuat kerajinan, tetapi juga mengasah softskill seperti kerja tim, komunikasi, dan pemasaran. Melalui kerja sama yang erat dan bimbingan yang tepat, diharapkan bahwa mitra akan mengalami peningkatan holistik dalam berbagai aspek kehidupan mereka.Abstract: This activity aims to fortify the local community's economy through the utilization of the potential of macramé art weaving within the region, which will be expanded through the use of information technology. The proposed method encompasses training in crafting macramé art weaving and the utilization of information technology to market these products online via a website platform. With the existence of this platform, it is anticipated that promotional reach can be broadened, providing a more effective medium to introduce products, ideas, and partner profiles. Additionally, the inclusion of an Online Shop (marketplace) is expected to facilitate products reaching a wider market without geographical limitations. The anticipated impacts of this initiative encompass the creation of new job opportunities, an increase in community income, stimulation of creativity and skills in macramé art weaving, and the involvement of the millennial generation through the fusion of traditional craftsmanship with information technology. This fusion will be promoted through social media channels and workshops that offer modern designs. The implementation of this initiative is supported by collaboration between the government, community, and relevant institutions. Within the framework of this endeavor, partners from diverse sectors of society are engaged, including local groups, housewives, students, and school children. The applied evaluation system will monitor achievement based on skill indicators, with an anticipated improvement rate of up to 85.3%. The background of this activity stems from the desire to preserve and develop local cultural heritage, while addressing modern challenges in marketing traditional products. By merging local creativity and information technology, the empowerment of community partnerships becomes a crucial foundation in sustaining local economy and creativity. In this context, the empowerment of partners not only enriches their hard skills, such as crafting abilities, but also hones soft skills such as teamwork, communication, and marketing. Through close collaboration and appropriate guidance, it is expected that partners will experience holistic growth across various aspects of their lives.
Penerapan Algoritma Path-Goal dengan Skala Likert dalam Mengidentifikasi Faktor-Faktor Kepemimpinan yang Mempengaruhi Motivasi Kerja Karyawan Sudirman Sudirman; Andi Muhammad Aditya; Rezki Amalia Mustakim Wahyuni
Buletin Sistem Informasi dan Teknologi Islam (BUSITI) Vol 4, No 3 (2023)
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/busiti.v4i3.1825

Abstract

Kepemimpinan yang efektif memainkan peran penting dalam meningkatkan kinerja dan produktivitas karyawan, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi tingkat motivasi mereka. Metode Path-Goal dipilih sebagai pendekatan dalam penelitian ini karena dapat membantu menggambarkan bagaimana gaya kepemimpinan berinteraksi dengan situasi kerja karyawan dan bagaimana hal itu mempengaruhi motivasi mereka. Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data dari karyawan di berbagai departemen di sebuah organisasi besar. Kuesioner berdasarkan Skala Likert digunakan untuk menilai persepsi karyawan tentang gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh atasan mereka, serta tingkat motivasi kerja mereka. Faktor-faktor kepemimpinan yang diteliti meliputi gaya kepemimpinan transaksional, transformasional, partisipatif, dan laissez-faire. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara gaya kepemimpinan tertentu dan tingkat motivasi kerja karyawan. Gaya kepemimpinan yang berorientasi pada dukungan dan pemberian reward serta pengakuan untuk prestasi kerja cenderung berhubungan positif dengan motivasi kerja yang tinggi. Di sisi lain, gaya kepemimpinan yang kurang berfokus pada karyawan atau kurang memberikan arahan jelas dapat menyebabkan penurunan motivasi kerja. Memberikan wawasan berharga bagi organisasi dalam mengoptimalkan kinerja karyawan melalui strategi kepemimpinan yang tepat. Dengan memahami faktor-faktor kepemimpinan yang berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan, manajer dapat mengadopsi gaya kepemimpinan yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik tim kerja mereka. Selain itu, penerapan algoritma Path-Goal dengan Skala Likert juga membuktikan sebagai metode yang efektif untuk mengidentifikasi hubungan kompleks antara gaya kepemimpinan dan motivasi kerja karyawan.  Hasil penelitian ini layak digunakan dan telah memenuhi aspek usability. Hasil uji coba menunjukkan tingkat persepsi karyawan PT. Telkom Indonesia Unit Kandatel Gowa terhadap pola kepemimpinan pathgoal berada pada kategori sangat puas dengan prosentase sebesar 63,33% dan tingkat motivasi kerja karyawan 56,67%.