Aminah Agustinah
Universitas Putra Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

RELATIONSHIP BETWEEN DIGITAL SKILL COMPETENCE AND LEARNING-LOSS MITIGATION IN STUDENT VIDEOGRAPHY COURSES OF COMMUNICATION SCIENCES STUDY PROGRAM PUTRA INDONESIA UNIVERSITY CIANJUR (UNPI) Aminah Agustinah; Pupu Jamilah; Shofia Fardliyah Rahmah
Jurnal Scientia Vol. 12 No. 01 (2023): Education, Sosial science and Planning technique
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Digital skill is the ability to use technology and information from digital devices effectively and efficiently in various contexts, such as academic, career, and everyday life. Digital literacy, namely literacy rooted in computer literacy and information literacy. Learning loss is a term used to describe the loss of knowledge and skills, either in general or specific, or the occurrence of a decline in the academic process due to certain factors. Learning-loss mitigation is an effort in the process of recovering the critical period of learning due to the Covid-19 pandemic. The purpose of this study was to obtain an overview of the relationship between digital skill competencies and learning-loss mitigation in the videography course of students of communications science study program of the University of Putra Indonesia. This thesis is a quantitative research with descriptive analysis approach and simple regression analysis. The script of this study indicate that there is no significant relationship between digital skill competence and learning-loss mitigation in the videography course of students of communications science study program of the University of Putra Indonesia, Cianjur district.
Permainan tradisional sebagai media dukungan psikososial anak dan remaja penyintas bencana Sri Mulyani Nasution; Rizky Purnomo Adji Churnawan; Pradika Sulaeman; Aminah Agustinah
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v4i1.20069

Abstract

Di antara media dukungan psikososial yang diberikan pada anak-anak dan remaja korban gempa cianjur adalah melibatkan mereka dalam permainan tradisional. Jenis permainan yang dipilih sebagai teknik intervensi psikososial untuk memulihkan kondisi psikososial anak-anak dan remaja penyintas gempa Cianjur adalah permainan sondah/engklek, ular naga, batu taba, gembatan, dan gobag sodor. Sebelum memberikan intervensi, dilakukan observasi dan wawancara dan diperoleh gambaran bahwa anak-anak yang pada awalnya menunjukan perilaku yang murung dan pendiam menjadi tampak lebih riang dan aktif karena dapat berinteraksi dengan teman-temannya. Metode Pengabdian kepada Masyarakat menggunakan metode Service-Learning atau SL. Pelaksana pengabdian melakukan aktivitas yang melibatkan pengalaman praktis, pembelajaran akademik dan keterlibatan masyarakat. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa anak-anak merasa aman dan nyaman saat melakukan aktivitas bermain permainan tradisional. Anak yang mengalami trauma dapat keluar dari trauma. Dengan demikian disimpulkan bahwa permainan tradisional efektif untuk diberikan sebagai media dukungan psikososial bagi anak-anak dan remaja penyintas bencana. Permainan tradisional dapat menurunkan trauma, rasa cemas, dan takut pada anak dan remaja.