Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemanfaatan Canva Sebagai Media Pembelajaran IPA di Madrasah Aliyah Rifqi Pratama; Mashudi Alamsyah; Martua Ferry Siburian; Giry Marhento; Jupriadi Jupriadi
EduBiologia: Biological Science and Education Journal Vol 3, No 1 (2023): EduBiologia: Biological Science and Education Journal
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/edubiologia.v3i1.16070

Abstract

Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari, menjelaskan, serta menginvestigasi fenomena alam dengan segala aspeknya yang bersifat empiris. Mata pelajaran IPA di sekolah masih dianggap materi yang sukar dan kurang diminati, maka guru membutuhkan media dalam membantu menjelaskan mata pelajaran IPA tersebut. Media pembelajaran adalah alat yang dapat membantu proses belajar mengajar serta berfungsi untuk memperjelas makna pesan atau informasi yang disampaikan sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran yang telah direncanakan. Salah satu media yang digunakan adalah media yang mampu menarik minta dari peserta didik dalam memahami mata pelajaran IPA. Canva merupakan alat bantu desain dan publikasi online dengan misi memberdayakan semua orang di seluruh dunia agar dapat membuat desain apa pun dan mempublikasikannya di mana pun. Canva merupakan salah satu apliakasi yang bisa mendesain media pelajaran, karena di Canva banyak tersedia fitur-fitur atau template menarik. Dengan adanya desain media dari Canva diharapkan pembelajaran IPA dapat dijelaskan dengan mudah oleh guru ke peserta didik. 
PKM PELAYANAN KESEHATAN ANTISIPASI VIRUS CORONA COVID-19 DI KOTA DEPOK Giry Marhento; Martua Ferry Siburian; Mashudi Alamsyah; Rifqi Pratama; Jupriadi Jupriadi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Biologi dan Sains Vol 2, No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Biologi dan Sains
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jpmbio.v2i1.1363

Abstract

Salah satu daerah yang layak menjadi sasaran pelayanan kesehatan adalah Kecamatan Tapos Kota Depok merupakan salah satu wilayah yang terdampak Covid-19. Masyarakat di Kecamatan Tapos ini sebagian besar penduduknya memiliki mata pencaharian sebagai pegawai swasta, sedang sebagian kecil bekerja sebagai guru, PNS dan wiraswasta. Tingkat ekonomi masyarakat sebagian besar masih berada di tingkat menengah kebawah dengan fasilitas pelayanan masyarakat yang sangat terbatas. Kondisi tersebut menyebabkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan sangat kurang. Perubahan perilaku yang menjadi fokus Germas terkait COVID-19 adalah melakukan aktivitas fisik, mengonsumsi buah dan sayur, dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk mendeteksi faktor risiko yang ada pada setiap orang. Pada pertemuan pertama, seluruh warga menyepakati untuk melakukan senam setiap hari minggu pagi. Keputusan ini dibuat sendiri oleh Gerakan Anti Covid Kota Depok (GA-Covid 19) melalui musyawarah yang difasilitasi oleh tim pengabdian. Hal ini telah mencerminkan adanya pemberdayaan masyarakat dalam merencanakan upaya kesehatan bagi mereka sendiri. Selanjutnya anggota dasawisma bersama-sama menetapkan lokasi senam dan bersedia menyediakan waktu untuk bersama-sama melakukan senam setiap hari minggu pagi.
Analisis Kemampuan Literasi Sains Peserta Didik pada Mata Pelajaran IPA Rifqi Pratama; Mashudi Alamsyah; Martua Ferry Siburian; Giry Marhento; Jupriadi Jupriadi; George Louwis Jonathan; Wirda Susanti
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 14 No 2 (2024): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v14i2.1619

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kemampuan literasi sains peserta didik pada pembelajaran IPA. Kemampuan literasi sains merupakan bagian dari kemampuan dalam menggunakan pengetahuan sains untuk mengindefikasi suatu pertanyaan, mencoba untuk menjelaskan fenomena sains dengan menggunakan fakta sains yang ada. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan instrumen tes berupa soal literasi sains dalam bentuk soal essay. Kemampuan literasi sains di analisis melalui hasil tes soal essay sebanyak 15 soal. Hasil penelitian kemampuan literasi sains masih dalam kategori rendah, hal ini terlihat dari hasil tes dari peserta didik yang ditinjau dari indikator literasi sains, pada aspek mengidentifikasi pendapat ilmiah sebesar 67%, memahami elemen desain peneltian terhadap temuan sebesar 30%, kemampuan dalam menyelesaikan soal sebesar 48%, memahami dan menginterpretasikan statistik sebesar 30%, penarikan kesimpulan 50%. Berdasarkan paparan tersebut disimpulkan bahwa kemampuan literasi sains peserta didik masih rendah.