Evryanti Cahaya Putri
Fakultas Psikologi, Universitas Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELATIHAN RELAKSASI UNTUK MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PADA REMAJA LAKI-LAKI BERUSIA 12-14 TAHUN (REMAJA AWAL) Evryanti Cahaya Putri; Luh Surini Yulia Savitri
JURNAL PSIKOLOGI INSIGHT Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : Departemen Psikologi Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/insight.v5i2.44097

Abstract

AbstractThe aim of this study is to determine the effectiveness of relaxation techniques in reducing the level of anxiety experienced by male adolescents aged 12 to 14 years. This study used a quasi-experimental method with one group pretest – posttest design model. The Screen for Child Anxiety Related Disorders (SCARED) - Child Version (Birmaher, et al., 1997) was used to measure overall anxiety level and an anxiety thermometer made by researchers was used to evaluate anxiety level after each session. In total, there were 8 males with relatively high levels of anxiety based on the SCARED (more or equals to 30 points) who participate for 7 sessions. Each session was conducted for 90 minutes. The results indicated that there was a decrease in anxiety levels after the relaxation training program on 7 out of 8 participants. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas teknik relaksasi dalam menurunkan tingkat kecemasan yang dialami oleh remaja laki-laki berusia 12 hingga 14 tahun. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimental dengan model one group pretest–posttest design. Pada penelitian ini terdapat 7 sesi pertemuan termasuk follow-up yang setiap sesinya menghabiskan waktu sekitar 90 menit. Tingkat kecemasan subjek diukur dengan Screen for Child Anxiety Related Disorders (SCARED) – Child Version (Birmaher, dkk., 1997) dan thermometer kecemasan yang dibuat oleh peneliti untuk melihat tingkat kecemasan subjek pada setiap sesi. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 8 orang dengan tingkat kecemasan yang tergolong tinggi berdasarkan alat ukur SCARED (lebih dari atau sama dengan 30 poin). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat penurunan tingkat kecemasan setelah dilakukan program pelatihan relaksasi pada 7 dari 8 subjek.