Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.61
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Islam Transformatif : Journal of Islamic Studies Innovative: Journal Of Social Science Research Journal of Islamic Business Management Studies (JIBMS)
Muhammad Taufiq
Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
Religion Humanities Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Social Sciences Other

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
Marriage System in Minangkabau: Interpreting the Concept of Culture Promoted in the Quran Muhammad Taufiq; Busyro Busyro
Islam Transformatif : Journal of Islamic Studies Vol 6, No 2 (2022): July - December 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30983/it.v6i2.6114

Abstract

Based on the Minangkabau aphorism, the marriage system in society must refer to the guidance of the Quran and Sunnah, but there are some researchers who say that matrilineal culture, including the marriage system practiced in Minangkabau, is not in line with the values contained in the Quran and Sunnah. The aim of this research is to prove the relationship between the concept of culture in the Quran and the culture of marriage in Minangkabau by asking two questions. First, is the marriage system and culture in Minangkabau in line with the values of marriage in the Quran? Second, what is the relevance of marriage in Minangkabau to the cultural values carried by the Quran? This research is library research using a qualitative approach in the field of interpretation studies, while data analysis uses a comparative method. The results of the study show that there is no fundamental difference between the marriage system adhered to in the Quran and the marriage system practiced by the Minangkabau people and the values promoted by the Quran have been well-cultivated in the marriage process in Minangkabau which has a pivotal to monotheism, in line with human nature, and, produce Islam rahmatan lil alamin.
Analisis Pengaruh Jual Beli Dalam Islam Terhadap Etika Berdagang Di Pasar Lasi Kecamatan Candung Kabupaten Agam Wira Andespa; Muhammad Taufiq
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.955

Abstract

Etika berdagang dalam jual beli sangat diperlukan guna untuk menjaga amanah Nabi Muhammad SAW salah satunya jujur dan amanah, tujuan penelittian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Jual Beli dalam Islam Terhadap Etika Berdagang di Pasar Lasi Kecamatan Kabupaten Agam. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan data responden sejumlah 28 orang pedagang pasar lasi kabupaten Agam. Hasil penelitian ini adalah bahwa Tingkat Pengaruh Variabel Jual Beli dalam Islam Terhadap Etika Berdagang di Pasar Lasi Kabupaten Agam sebesar 0,385 atau sebesar 38,5% sedangkan 61,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
TANTANGAN DAN INISIASI DALAM IMPLEMENTASI PRODUK PEMBIAYAAN SYARIAH PADA CALON NASABAH BPRS AL-MAKMUR PAYAKUMBUH Refiter Putra; Muhammad Taufiq; Al Amin
Journal of Islamic Business Management Studies (JIBMS) Vol. 4 No. 1 (2023): Journal of Islamic Business Management Studies (JIBMS)
Publisher : Institut Daarul Qur'an Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dewasa ini, Pembiayaan syariah mengalami perkembangan yang signifikan di Indonesia, yang ditandai oleh adanya respons yang positip dari masyarakat. Pembiayaan Syariah di Indonesia telah berlangsung dalam jangka waktu yang lama seiring dengan datangnya Islam ke Indonesia. Sampai memasuki dua pertiga abad ke-20 banyak diwacanakan dan sejak 1990-an ekonomi Syariah mulai diimplementasikan. Implementasi Produk Pembiayaan Syariah di Indonesia dihadapkan pada beberapa tantangan, yaitu kondisi politik, kondisi sosiologis, dan kondisi ekonomi masyarakat. Inisiasi yang bisa diambil dalam upaya mengimplementasikan di Indonesia adalah pertama, perlu ada penguatan bahwa ekonomi Syariah itu dapat dikatagorikan sebagai sistem ekonomi. Kedua, perlu ada penguatan dalam aspek ilmu ekonomi Syariah. Ketiga, sosialisasi ekonomi Syariah dilakukan dengan akselerasi yang tinggi. Keempat, ekonomi Syariah diwujudkan dalam segala perilaku ekonomi masyarakat. Kelima, dilakukan reformasi politik dengan cara memilih politisi yang memiliki komitmen untuk mengembangkan ekonomi Syariah di Indonesia.
Co-Authors Al Amin Busyro Busyro Refiter Putra Wira Andespa