Jaeni Pringgowibowo
KSM/Departemen Obstetri dan Ginekologi FK Unpad/RS Hasan Sadikin

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Nyeri Haid dan Kista Endometriosis pada Remaja Ruswana Anwar; Jaeni Pringgowibowo
Indonesian Journal of Obstetrics & Gynecology Science Volume 6 Nomor 1 Maret 2023
Publisher : Dep/SMF Obstetri & Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/obgynia/v6n1.458

Abstract

Tujuan: Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk untuk menganalisis tingkat pengetahuan dismenore yaitu dismenore primer dan sekunder dengan memberikan solusi melalui penyuluhan di Kota Bandung.Metode: Kegiatan pertama adalah kunjungan dan wawancara dengan pasien wanita di UPT Puskesmas Garuda Kota Bandung. Seusai acara, kami melakukan angket dan diskusi dengan siswa SMAN 24 Bandung dengan pendekatan konseling, serta membagikan booklet berjudul “mengenal nyeri haid normal” dan tayangan video. Hasil: Sikap responden 86,7% siswa mengalami ketidaknyamanan selama menstruasi: 1-2 hari sebelum dan 1-2 hari selama menstruasi; dan 63,9% siswa ditangani dengan istirahat. Pengetahuan responden setelah diberikan penyuluhan sebanyak 98,5% menjawab benar pengertian dismenore; 100% menjawab tipe dismenore adalah primer dan sekunder; 94% menjawab salah satu pengobatan komplementer saat nyeri haid kompres dengan air hangat; 100% menjawab penyakit yang menyebabkan dismenore adalah endometriosis; 97% menjawab gejala khas endometriosis adalah nyeri haid saat menstruasi.Kesimpulan: Terdapat peningkatan pengetahuan setelah diberikan penyuluhan tentang nyeri haid (dismenore) meningkat, terutama pengetahuan tentang endometriosis dan tipe dismenore primer maupun sekunder, sehingga dapat disimpulkan upaya pemberian penyuluhan sangat penting untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan kesadaran mengenai upaya preventif dalam tata kelola penanganan nyeri haid.Menstrual Pain and Endometriosis Cysts in AdolescentsAbstractObjective: This community service activity aims to analyze the level of knowledge of dysmenorrhea, namely primary and secondary dysmenorrhea by providing solutions through counseling in the city of Bandung. Methods: The first activity was visits and interviews with female patients at UPT Puskesmas Garuda Bandung City. After the event, we conducted a questionnaire and discussion with students of sman 24 bandung with a counseling approach and distributed a booklet entitled “knowing normal menstrual pain” and video shows. Result: The attitude of respondents 86.7% of students experienced discomfort during menstruation: 1-2 days before and 1-2 days during menstruation; and 63.9% of students were treated with rest. Knowledge of respondents after being given counseling as much as 98.5% answered correctly the meaning of dysmenorrhea; 100% answered that the type of dysmenorrhea was primary and secondary; 94% answered one of the complementary treatments when menstrual pain was compressed with warm water; 100% answered that the disease that causes dysmenorrhea is endometriosis; 97% answered that the typical symptom of endometriosis is menstrual pain during menstruation. Conclusions: There is an increase in knowledge after being given counseling about menstrual pain (dysmenorrhea), especially knowledge about endometriosis and the types of primary and secondary dysmenorrhea, so it can be concluded that the effort to provide counseling is very important to increase knowledge and increase awareness about preventive efforts in the management of menstrual pain management.Key words:  dysmenorrhea, menstrual pain, endometriosis.