Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh media sosial terhadap omzet penjualan di outlet Gabe Cell Tangsel. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif eksplanatif dengan menggunakan survey sebagai alat pengambilan data yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan dan pengunjung outlet dengan jumlah 527 orang. Metode pengambilan sampel menggunakan metode non-probability sampling yaitu sampling jenuh karena mengambil sampel dari seluruh total populasi. Penilaian menggunakan skala Likert. Penelitian ini merupakan penelitian survei dimana data primer dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner, data sekunder dikumpulkan dari outlet Gabe Cell dan studi literatur. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dengan teknik analisis regresi linier sederhana Crosstab sebagai alat untuk menghitung apakah ada hubungan atau pengaruh antara media sosial terhadap omzet penjualan. Hasil uji  hipotesis dalam penelitian ini membuktikan bahwa media sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap omzet penjualan dimana t hitung sebesar 6,708 lebih besar dari t tabel sebesar 1,990. Dari Adjusted R Square = 0,352 dapat dikatakan bahwa perubahan variabel dependen (Y) sebesar 35,2% dipengaruhi variabel X, sedangkan sisanya sebesar 64,8% disebabkan oleh faktor lain yang tidak terdapat dalam penelitian.Â