Usman Roin
Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Journal EVALUASI

IMPLEMENTASI METODE FAMI BISYAUQIN DALAM MEMELIHARA HAFALAN AL-QUR’AN DI PONDOK PESANTREN DARUSSALAM SUMBERREJO BOJONEGORO Hamidatun Nihayah; Usman Roin; Malihatul Masnu'ah
Evaluasi: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 7, No 1 (2023): EVALUASI- Edisi Maret
Publisher : STAI Ma'had Aly Al-Hikam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32478/evaluasi.v7i1.1187

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya santri yang lalai dalam me-murojaah hafalan. Sehingga ayat-ayat yang sudah dihafal terlupakan. Mereka beranggapan mengejar setoran agar mencapai target khatam menjadi tujuan utama, namun sejatinya dalam menghafal Al-Qur’an bukan sekedar menghafal dan khatam melainkan juga memeliharanya dalam setiap sela sela kehidupan. Pondok Pesantren Darussalam Sumberrejo Bojonegoro merupakan salah satu lembaga Tahfidzul Qur'an yang mampu mencetak generasi penghafal Al-Qur’an dengan cepat sekaligus mampu menumbuhkan pentingnya murojaah dalam sela sela kehidupan melalui penerapan metode fami bisyauqin. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan alasan Pondok Pesantren Darussalam menerapkan metode fami bisyauqin, implementasi metode fami bisyauqin, serta faktor pendukung dan penghambat metode fami bisyauqin dalam memelihara hafalan Al-Qur’an di Pondok Pesantren Darussalam Sumberrejo Bojonegoro. Jenis peneitian ini adalah penelitian lapangan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Menurut Pondok Pesantren Darussalam, metode fami bisyauqin merupakan metode yang paling efektif dalam memelihara hafalan Al-Qur’an. Metode ini mampu membantu santri membiasakan lisan terampil membaca Al-Qur’an (2) Penerapan metode fami bisyauqin dalam memelihara hafalan Al-Qur’an dilakukan melalui pembiasaan muroqobahan, dzikrul qur’an, dan qiroatul qur’an fil sholah. (3) Faktor pendukung penerapan metode fami bisyauqin meliputi program wisuda tasmi’, lingkungan yang bernuansa Qur’ani, memiliki target murojaah hafalan, pembiasaaan Sholat Hajat, adanya takziran, rihlah, dan motivasi ustadzah pembimbing dan orang tua. Adapun faktor penghambatnya adalah kurangnya kesadaran dan kesunggulan, malas, merasa jenuh dan mengantuk, serta kesehatan fisik yang buruk.