Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pendampingan Guru Matematika Menyusun Instrumen Penilaian Afektif dalam Pembelajaran Berbasis Kurikulum 2013 Rohantizani; Erna Isfayani
Catimore: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1 (2023): Catimore: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LSM Catimore dan Sahabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56921/cpkm.v2i1.40

Abstract

The mathematics learning process in the 2013 Curriculum is focused not only on the cognitive and psychomotor domains, but also on the affective domain. The main problem is that the mathematics teacher at the Ummul Qura Masykur Elmuhsini Foundation school has difficulty in assessing the affective domains, such as religiosity, self-confidence, curiosity, responsibility, and others. The reason is that the teacher only conducts numerical assessments based on the results of paper and pencil tests and assesses the assessment only as a formality. Therefore, the ability of teachers to develop affective domain instruments in accordance with the 2013 Curriculum in learning mathematics is an important thing that must be trained. This community service aims to make it easier for mathematics teachers at the Ummul Qura Masykur Elmuhsini Foundation school to easily develop instruments on psychomotor, cognitive and affective based on the 2013 Curriculum. The stages of this training consist of preparation, implementation, and reflection. This training was attended by 10 mathematics teachers at the Ummul Qura Masykur Elmuhsini Foundation. The results of community service showed that the training was carried out well. The participants seemed excited and enthusiastic to ask questions during the training. Furthermore, the material taught in the training can be understood well by the participants.
Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Melalui Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Di Kelas X SMK Negeri 1 Dewantara Ayu Rezeki Ningsih; Rohantizani; Marhami
Ar-Riyadhiyyat: Journal of Mathematics Education Vol. 2 No. 1 (2021): Ar-Riyadhiyyat: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Department of Master Program on Mathematics Education Faculty of Teacher Training and Education State Islamic Institute of Lhokseumawe, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (546.988 KB) | DOI: 10.47766/arriyadhiyyat.v2i1.1397

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa melalui model pembelajaran problem based learning lebih baik dari pada kemampuan komunikasi matematis siswa melalui pendekatan saintifik. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen, yang menggunakan Nonequivalent Control Group Design. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Negeri 1 Dewantara, sampel dalam penelitian ini sebanyak dua kelas. Akan dipilih secara purposive sampling yaitu kelas X Akuntansi sebagai kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran problem based learning dan kelas X Teknik Pendinginan sebagai kelas kontrol menggunakan pendekatan saintifik. Pengolahan data menggunakan spss versi 18. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: nilai sig. (p-value) , maka ditolak yaitu 0,023 pada kelas eksperimen dan 0,126 kelas kontrol sehingga data tidak berdistribusi normal, maka tidak diperlukan mencari homogenitas. Dari hasil uji Mann Whitney U-Test didapat nilai Asymp. Sig (1-tailed) yaitu 0,000 , maka ditolak sehingga peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa melalui pembelajaran problem based learning lebih baik secara signifikan dari pada kemampuan komunikasi matematis siswa melalui pendekatan saintifik.
Perbandingan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Dengan TPS Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Rohantizani; Nuraina
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol. 4 No. 1 (2023): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v4i1.1940

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kemampuan komunikasi matematis siswa yang pembelajarannya melalui penerapan model kooperatif Tipe Think-Pair-Share (TPS) dan Tipe Numbered Head Together (NHT) pada kelas VII SMP Negeri 1 Muara Batu. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment (eksperimen semu). Desain penelitian yang digunakan adalah the nonequivalent posttest-only control gruop design, yaitu digunakan dua sampel yang berbeda dan akan diterapkan pembelajaran (treatment) yang berbeda pula, masing-masing sampel diberikan tes akhir (posttest). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Muara Batu tahun ajaran 2021/2022. Sampel diambil dengan menggunakan teknik porposive sampling, dan sampel yang dipilih adalah kelas VII 1 sebagai kelas NHT dan kelas VII 3 sebagai kelas TPS. Pengambilan data penelitian menggunakan instrumen posttest (tes kemampuan komunikasi matematis siswa). Instrumen penelitian telah divalidasi oleh tim penilai. Dengan banyaknya siswa masing-masing kelas adalah sama yaitu 32 orang. Uji prasyarat analisis dengan menggunakan uji normalitas dan uji homogenitas. Analisis uji hipotesis menggunakan independet sample t-test diperoleh nilai thitung = 3,032 dengan Sig. 0,004. Nilai Pvalue yang diperoleh < 0,05 yakni (0,004 < 0,05), maka H0 ditolak dan H1 diterima, ini berarti terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis siswa antara siswa yang pembelajarannya melalui penerapan model kooperatif tipe NHT dengan tipe TPS pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Muara Batu.
Aplikasi Kahoot sebagai Media Evaluasi Pembelajaran Matematika pada Siswa Sekolah Menengah Pertama Rohantizani; Nuraina; Mutia Fonna
Catimore: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2023): Catimore: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LSM Catimore dan Sahabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56921/cpkm.v2i2.151

Abstract

Pembelajaran matematika dengan menggunakan aplikasi Kahoot sebagai bahan evaluasi pembelajaran matematika merupakan pembelajaran yang berbasis tekonologi. Kahoot merupakan suatu pembelajaran yang berbasis game, yang sering di gunakan sebagai media pembelajaran yang berbasis teknologi pendidikan.  Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mendapatkan gambaran tentang bagaimana solusi pemecahan masalah terhadap situasi yang dihadapi oleh siswa. Metode pengabdian yang digunakan adalah pemberian kuis langsung dengan aplikasi Kahoot pada siswa sekolah SMP IT Ummul Qura Panton Labu, Aceh Utara. Pembelajaran berbasis game ini membuat siswa lebih tertarik  dan  dapat meningkatkan nilai rata-rata siswa, serta membangun kreativitas dan penalaran dan membuat peserta didik lebih aktif dalam proses pembelajaran.