<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan delegatif terhadap manajemen konflik, inovasi pembelajaran, dan manajemen kelas guru pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode sensus yang dilakukan pada sekelompok populasi guru di Sekolah Asrama Taruna Papua sebanyak 36 responden yang pernah menjabat sebagai ketua atau koordinator kegiatan sekolah dalam rentan waktu satu setengah tahun. Instrumen penelitian berupa lembar kuesioner yang didistribusikan kepada semua responden. Pengujian statistik dan analisis data menggunakan software Variance-based Partial Least Square modelling (SMART-PLS) 3.0 sebagai metode umum yang dinilai tepat untuk mengestimasi path model yang menggunakan konstruk laten dengan multiple indikator. Temuan penelitian telah menunjukkan bahwa kepemimpinan delegatif berpengaruh positif terhadap manajemen konflik, inovasi pembelajaran guru, dan berpengaruh negatif terhadap kemampuan manajemen kelas guru, ditemukan adanya pengaruh positif manajemen konflik terhadap kemampuan manajemen kelas guru, dan juga ditemukan pengaruh positif inovasi pembelajaran terhadap kemampuan manajemen kelas guru. Temuan penelitian ini memiliki implikasi penting terutama bagi pimpinan sekolah akan dampak positif dari kepemimpinan delegatif yang terukur, memberikan pemahaman kepada para guru bahwa tugas delegasi dapat meningkatkan kemampuan resolusi konflik dalam organisasi sekolah dan meningkatkan kiat-kiat inovasi dalam pembelajaran di sekolah.]]>
