Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemanfaatan FMEA sebagai Instrumen Identifikasi Potensi Bahaya pada Pekerjaan Galian Timbunan (Studi Kasus Proyek Jalan Tol Solo - Yogyakarta - YIA Kulonprogo) Lutfi Andriawan Putra; Fitri Nugraheni
Jurnal TESLINK : Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 5 No 1 (2023): March 2023
Publisher : Universitas Nusa Putra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52005/teslink.v5i1.226

Abstract

Proyek konstruksi merupakan salah satu aspek yang berkontribusi dalam pembangunan dan pengembangan infrastruktur di Indonesia. Pada penelitian ini, studi kasus dilakukan pada Proyek Pembangunan Jalan Tol Solo - Yogyakarta - YIA Kulonprogo Seksi 1 Paket 1.1 dengan objek pekerjaan galian dan timbunan. Dalam pelaksanaannya, proyek konstruksi memiliki banyak rangkaian pekerjaan dengan melibatkan banyak sumber daya, sehingga banyak risiko yang dapat terjadi. Sebagai upaya pengendalian risiko, Root Cause Analysis menggunakan FMEA dapat mengetahui potensi bahaya berdasarkan kegagalan (failure mode) yang ada sehingga nantinya dapat dilakukan pengendalian. Setiap pekerjaan diuraikan berdasarkan prinsip Work Breakdown Structure, selanjutnya FMEA digunakan untuk mengidentifikasi kegagalan (failure mode) dan menganalisis dampak atau potensi bahaya. Pada pekerjaan galian, angkut material, dan pekerjaan timbunan Proyek Pembangunan Jalan Tol Solo - Yogyakarta - YIA Kulonprogo Seksi 1 Paket 1.1 dengan 9 uraian pekerjaan diketahui memiliki 20 kegagalan (failure mode) dengan 24 potensi bahaya.