Muniaty Sulam Ng
Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Nilai IC50 Ekstrak dan Fraksi Daun Benalu Kersen terhadap Enzim Xantin Oksidase Sadakata Sinulingga; Muniaty Sulam Ng; Subandrate Subandrate; Liniyanti D. Oswari
Jurnal Sains Farmasi & Klinis Vol 10, No 1 (2023): J Sains Farm Klin 10(1), April 2023
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jsfk.10.1.114-119.2023

Abstract

Kersen atau inang tanaman benalu kersen (Dendrophthoe pentandra (L.) Miq) telah terbukti dapat menurunkan asam urat karena mengandung senyawa metabolit sekunder terutama flavonoid, sebuah senyawa berstruktur mirip xantin yang menginhibisi xantin oksidase secara kompetitif. Mengingat bahwa hemiparasit memiliki kandungan yang sama dengan inang, maka pada penelitian ini diuji kemampuan daun benalu kersen dalam menginhibisi xantin oksidase. Dilakukan ekstraksi etil asetat kemudian dilanjutkan dengan fraksinasi menggunakan 5 jenis rasio perbandingan pelarut polar etanol dan etil asetat yaitu F1 = 9:1, F2 = 7:3, F3 = 5:5, F4 = 3:7, dan F5 = 1:9. Hasil fraksinasi (F1 – F5) dan ekstrak dilakukan uji fitokimia dan teridentifikasi senyawa metabolit terpenoid, tanin, alkaloid dan flavonoid. Penelitian dilanjutkan dengan uji inhibisi xantin oksidase. Ekstrak dan fraksi daun benalu kersen diencerkan menjadi 5 konsentrasi yang berbeda yaitu 75; 150; 300; 600; dan 1200 mg/L. Kontrol positif pada penelitian ini adalah allopurinol, obat pilihan utama hiperurisemia. Nilai absorbansi setiap sampel digunakan untuk mencari persentase inhibisi enzim yang kemudian dianalisis secara regresi linear dan diperoleh nilai IC50. Nilai IC50 F1 – F5 dan ekstrak etil asetat daun benalu kersen tergolong sangat aktif dan secara berurutan sebesar 1,38 mg/L; 1,14 mg/L; 6,19 mg/L; 9,41 mg/L; 5,90 mg/L dan 9,86 mg/L.