Maison Maison
Universitas Negeri Jambi

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Berpikir Reflektif Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Taksonomi Bloom Ditinjau dari Gaya Kognitif Field Dependent dan Field Independent Suwartia Suwartia; Yultari Ramadani; Akmal Fajri; Syaiful Syaiful; Maison Maison
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 7 No 1: Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 7 Nomor 1 Tahun in Press (Desember
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v7i1.990

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan berpikir reflektif siswa dalam pemecahan masalah matematika menggunakan Taksonomi Bloom ditinjau dari gaya kognitif field dependent dan field idependent serta menganalisis perbedaan berpikir reflektif siswa dalam pemecahan masalah matematika menggunakan Taksonomi Bloom ditinjau dari gaya kognitif field dependent dan field independent. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yang dilaksanakan di SMAN 1 Batanghari pada tanggal 22 April-22 Mei 2021. Subjek penelitian ini melibatkan dua siswa yang memiliki gaya kognitif field dependent (FD) dan field independent (FI). Instrument penelitian berupa lembar tes pemecahan masalah matematika, lembar tes GEFT serta lembar wawancara berpikir reflektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa FD hanya dapat mencapai pada tiga level yaitu remembering, understanding dan applying. Sementara siswa FI memenuhi kelima karakteristik level taksonomi berpikir reflektif yaitu remembering, understanding applying, analyzing dan evaluating. Kesimpulan penelitian berpikir reflektif siswa dalam pemecahan masalah matematika menggunakan Taksonomi Bloom ditinjau dari gaya kognitif field dependent. Siswa bergaya kognitif field dependent memliki tingkatan berpikir reflektif yang dapat dicapai dalam pemecahan masalah matematika hanya pada level tiga yaitu hanya sampai pada level menerapkan (applying). Karena pada tahap analisis siswa field dependent tidak mampu menjelaskan bagaimana menganalisis prosese penyelesaian yang siswa lakukan. Siswa tidak dapat mencari korelasi antara beberapa jawaban atau solusi yang telah diperoleh, sehingga siswa tidak mampu melakukan analisi mengenai jawaban yang telah dikerjakan, dikarenakan siswa bertanya mengenai jawaban kepada teman, dan tidak mampu menjelaskan mengenai jawaban telah dikerjakan merupakan jawaban benar.