Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Abdimas Terapan

SOSIALISASI.PEMBENTUKAN BINAAN DESA.CIHIDEUNG UDIK MENJADI DESA.WISATA Ika Suryono Djunaid; Imam Ardiansyah; Sofiani Sofiani; Dewantara Fachrureza; Vishnuvardhana Soeprapto; Paulina Paulina
Jurnal Abdimas Terapan Vol. 1 No. 2 (2022): JURNAL ABDIMAS TERAPAN (MEI)
Publisher : Program Vokasi Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.688 KB) | DOI: 10.56190/jat.v1i2.6

Abstract

Desa Cihideung Udik merencanakan untuk berkembang menjadi desa wisata, seluruh desa beserta sistem kehidupannya. Wisata pedesaan akan menghadirkan pengalaman yang unik, dengan cara kegiatan pedesaan, menghirup udara yang jernih, jauh dari kota besar dan tingkat kebisingan yang tinggi, merasakan dan terlibat dalam aktivitas masyarakat setempat. Dari pertimbangan tersebut, maka diadakan sosialisasi mengenai desa wisataā€¯. Dari kegiatan tersebut tujuan yang ingin dicapai adalah: 1. Agar dapat mengembangkan kepariwisataan yang berkelanjutan untuk masyarakat. 2. Bermanfaat kepada masyarakat, yaitu dapat meningkatkan pendapatan warga. 3. Dapat menjaga kebersihan Desa Cihideung Udik dan untuk menghindari alih fungsi lahan yang tidak terkendali. Selain tujuan tersebut juga ada beberapa manfaat yang ingin dicapai adalah: 1. Berperan aktif di dalam menjaga kelestarian alam dan lingkungan Desa Cihideung Udik. 2. Menggairahkan kesenian dan budaya yang dimiliki masyarakat Desa Cihideung Udik untuk menunjang perkembangan Desa Cihideung Udik sebagai Desa Wisata. 3. Untuk tetap dapat mempertahankan keunikan Desa Cihideung Udik, khususnya Bendungan Cihideung Udik yang diwariskan secara turun-temurun, sehingga keharmonisan, kesejahteraan, dan keselamatan dapat tetap terjaga. 4. Dengan dikembangkannya Desa Cihideung Udik sebagai Desa Wisata, maka akan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat Desa Cihideung Udik dan membuka lapangan pekerjaan serta menunjang Pariwisata Kerakyatan Berkelanjutan. Cara yang diterapkan dalam pengabdian ini adalah melalui perbincangan dengan warga dan kepala desa. Ketercapaian kegiatan pengabdian ini dapat diukur dari banyaknya jumlah warga yang mengikuti kegiatan dan memberikan saran dalam diskusi.