Pendidikan Anak Usia Dini menjadi jenjang pendidikan yang paling dasar yang diharapkan menjadi pondasi kuat untuk memaksimalkan kemampuan anak sehingga mampu untuk hidup mandiri serta bermanfaat bagi lingkungannya. Program pembinaan haruslah dirancang, direncanakan, untuk diterapkan dengan teliti sesuai dengan karakteristik anak. Pembelajaran pada anak usia dini diselenggarakan secara interaktif, menyenangkan dan memotivasi anak untuk berpartisipasi aktif. Kurikulum 2013 mencakup pengembangan pada aspek struktur kurikulum, proses pembelajaran dengan pendekatan saintiļ¬k, dan penilaian yang bersifat autentik. Pendekatan ilmiah (saintifik) yaitu pembelajaran yang berbasis fakta/fenomena yang dapat dijelaskan dengan logika berfikir, menginspirasi siswa untuk berfikir kritis, analisis dan tepat dalam mengidentifikasi, memahami dan memecahkan masalah. Karena hal itulah peneliti tertarik untuk meneliti kefektivan pendekatan saintifik dengan berbantu lingkungan alam untuk meningkatkan kreativitas anak usia di TK Pembina Limpung. Data yang diperoleh dari 30 anak dimana dibagi dalam kelompok control dan kelompok eksperimen. Dari kemudian dianalisa dengan menggunakan SPSS Versi 19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kelas eksperimen pendekatan saintifik berbantu lingkungan alam cukup efektif untuk meningkatkan kreativitas anak di TK Pembina Kecamatan Limpung.