Melliati
UIN Ar-Raniry

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KEBISINGAN DI SPBU LINGKE BANDA ACEH MENGGUNAKAN METODE MEAD UNTUK MENINGKATKAN KENYAMANAN KARYAWAN SPBU DAN PENDUDUK SEKITAR Mulyadi Abdul Wahid; Melliati; Hadi Kurniawan
Lingkar : Journal of Environmental Engineering Vol 3 No 2 (2022): LINGKAR : Journal of Environmental Engineering
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.993 KB) | DOI: 10.22373/ljee.v3i2.2139

Abstract

Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) merupakan suatu tempat bagi masyarakat untuk mengisi bahan bakar kendaraan bermotor. Kegiatan di sekitar jalan raya tidaklah lepas dari kehadiran alat transportasi seperti kendaraan bermotor. Kepemilikan dari kendaraan bermotor semakin meningkat setiap harinya baik itu milik pribadi ataupun kendaraan umum sehingga menimbulkan kebisingan pada daerah tersebut. Kebisingan merupakan suatu bunyi atau suara yang tidak diharapkan dari suatu usaha maupun suatu aktivitas dengan rentang waktu pemaparan yang tertentu sehingga dapat menyebabkan berbagai gangguan pada kesehatan tubuh manusia serta terganggunya kenyamanan akan lingkungan hidup. Oleh karena itu kebisingan perlu direduksi atau dimitigasi dampaknya. Salah satu Metode yang dapat digunakan untuk mengurangi tingkat kebisingan yaitu menggunakan Metode MEAD. Metode ini berkaitan dengan menganalisis, mengevaluasi dan mendesain sistem kerja dalam organisasi sehingga dapat menjadi lebih efektif serta efisien. Dari hasil penelitian di SPBU Lingke Banda Aceh didapati bahwa persebaran tingkat intensitas kebisingan yang diuji pada titik 1 hingga 7 diperoleh dengan rata-rata masih dibawah 85 dBA. Menurut Keputusan Mentri Lingkungan Hidup No.40 tahun 2017, kebisingan dibawah 85 dBA ini masih berada di bawah ambang baku mutu.