I Putu Adi Jaya Wardana
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mahasaraswati Denpasar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Tingkat Konflik Penyeberangan Pada Zebra Cross: Studi Kasus: Jalan I Gusti Ngurah Rai Mengwi I Gusti Agung Gde Suryadarmawan; Cokorda Putra Wirasutama; I Wayan Gede Darma Yoga; I Putu Adi Jaya Wardana
Jurnal Ilmiah Kurva Teknik Vol. 12 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Kurva Teknik
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36733/jikt.v12i1.6417

Abstract

ABSTRAK: Penyeberang adalah seseorang atau sekelompok orang yang melintasi jalan atau area yang dipenuhi kendaraan atau penghalang lainnya. Istilah ini biasanya mengacu pada seseorang yang menyeberang jalan di zona non-pejalan kaki atau tanpa mengikuti rambu lalu lintas. Fasilitas penyeberangan terbagi dari berbagai jenis dan bentuk tetapi fasilitas zebra cross merupakan sarana penyeberangan pejalan kaki yang paling mudah ditemukan khususnya di Indonesia, namun pada prakteknya di zebra cross sering terjadi konflik antara pejalan kaki dengan kendaraan (baik sepeda motor maupun roda empat) yang mengakibatkan menurunnya ketertiban dan keamanan pejalan kaki. Dalam studi kasus zebra cross di Jalan I Gusti Ngurah Rai Mengwi, telah dilakukan survey dan pengamatan terkait dengan karakteristik para pejalan kaki (penyeberang) dalam memanfaatkan fasilitas zebra cross. Dimana pengamatan dibagi menjadi tiga sesi yaitu pagi, siang, dan sore. Dari hasil pengamatan dan analisis tersebut didapatkan hasil tingkat konflik penyeberangan pada zebra cross di Jalan I Gusti Ngurah Rai Mengwi tepatnya di depan SDN 4 Mengwitani diperoleh hasil Tingkat Konflik (PV2) berdasarkan Dephub 1997 dengan nilai tertinggi sebesar 8.00 x 108 > 2 x 108 yang terjadi pada sesi ke-2 (11.00 – 12.000 wita).