Rogers Panggabean
Universitas Medan Area

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efektifitas Pelayanan Pemeriksaan Fisik Barang Impor Dengan Penerapan Sistem Single Submission (Ssm) Kepabeanan Dan Karantina Melalui Joint Inspection Pada Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Tipe Madya Pabean Belawan Sumatera Utara Rogers Panggabean; Siti Mardiana; Adam Adam
Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS) Vol 5, No 4 (2023): Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), May
Publisher : Mahesa Research Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34007/jehss.v5i4.1705

Abstract

Kerja sama Bea Cukai dan Karantina dilakukan secara bertahap di pelabuhan-pelabuhan utama melalui Keputusan Dirjen Bea dan Cukai Nomor KEP-216/BC/2020 tentang Penerapan Secara Penuh (mandatory) Single Submission – Joint Inspection Bea Cukai dan Karantina di Pelabuhan Belawan tanggal 21 September 2020 sampai dengan saat ini. Pelaku Usaha (Importir/Eksportir/PPJK) mendapatkan kemudahan dengan hanya satu kali submit Permohonan Impor melalui SSm sistem Indonesia National Single Windows (INSW). Sistem INSW melakukan validasi data dan mengirimkan Pelaporan pemeriksaan karantina ke Badan Karantin, dan Data PIB dikirimkan ke DJBC. Berjalan selama kurang lebih tiga tahun, secara umum penerapan SSm ini masih ditemukan adanya kendala saat eksekusinya di lapangan sehingga berpotensi menyebabkan kepuasan pengguna jasa kembali menurun. Penelitian ini menggunakan Metode kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dan teknik analisa data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menjelaskan  Pelayanan Pemeriksaan Fisik Barang Impor Dengan Penerapan Single Submission (SSM) Kepabeanan dan Karantina Melalui Joint Inspection pada Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Tipe Madya Pabean Belawan, Sumatera Utara masih ditemukan adanya kendala saat eksekusinya di lapangan. Beberapa hal perlu dilakukan perbaikan sebagai bagian dari proses adaptasi. Hal ini mencakup peningkatan infrastruktur pelabuhan Belawan yang harus semakin disempurnakan baik fisik dan non-fisik, termasuk kestabilan koneksi serta keamanan jaringan harus terus dijaga dan ditingkatkan karena layanan SSm-Joint Inspection ini erat kaitannya dengan kemampuan pengembangan teknologi informasi dan artificial intelligent.