Penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan (R&D) dan dengan menggunakan model ADDIE, yaitu terdiri dari tahapan analysis, design, development, implementation, dan evaluation. Pengambilan data diperoleh dari lembar angket validasi ahli materi, ahli kebahasaan dan ahli media. Sedangkan praktikalitasnya diperoleh dari lembar angket respon guru dan respon siswa. Penelitian ini diujicobakan pada kelas IV SDN 03 Simpang Haru Padang berguna untuk mengetahui praktikalitas dari penggunakan multimedia interaktif articulate Storyline 3 yang telah peneliti kembangkan. Hasil dari uji validasi oleh ahli materi pertama (dosen) memperoleh persentase sebesar 93,75%% dan uji validasi oleh ahli materi kedua (guru penggerak) memperoleh persentase 100%. Uji validasi ahli kebahasaan sebesar 93,75%% dan ahli media sebesar 93,75%%. masing-masing hasil uji validasi dari semua validator tersebut memperoleh kategori sangat valid. Sedangkan, hasil uji praktikalitas angket respon guru 92%, dan hasil uji praktikalitas angket respon siswa sebesar 94,51%, dengan masing-masing memproleh kategori sangat praktis. Dengan demikian, dapat disimpukan bahwa pengembangan multimedia interaktif Articulate Storyline 3 berbasis Project Based Learning (PjBL) di kelas IV sekolah dasar yang telah dikembangkan sudah valid dan praktis digunakan.