Nur Cholimah
Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Negeri Yogyakarta

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Metode Pengenalan Nilai Moral pada Anak Usia Dini dalam Kurun Waktu 20 Tahun di Keluarga Indonesia Nur Cholimah; Fitriana Tjiptasari; Septiyati Purwandari
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 3 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i3.4505

Abstract

Urgensi pengenalan nilai moral pada anak usia dini didasarkan pada berbagai peristiwa yang menunjukkan perilaku generasi muda yang kurang bermoral.  Pengenalan nilai moral perlu disesuaikan dengan kondisi dunia yang selalu dinamis. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan metode pembelajaran moral yang diterima oleh orang tua semasa menjadi anak-anak dan ketika mereka sudah menjadi orang tua yang sesungguhnya. Pendeketan kuantitatif deskriptif dipilih sebagai pendekatan dalam penelitian ini. Metode pengumpulan menggunakan survey. Sebanyak 534 responden orang tua yang memiliki anak usia dini terlibat menjadi partisipan dalam penelitian ini. Hasil analisis data menunjukkan bahwa sebagain besar orang tua menilai pengenalan nilai moral merupakan hal yang penting. Lima metode terbanyak mengalami pergeseran antara yang orang tua terima pad amasa dulu dan denagn yang mereka lakukan sekarang. Mereka juga mengungkapkan terdapat beberapa hambatan dalam pengenalan moral. Implikasi hasil penelitian ini dapat menjadi rujukan bagi penelitian selanjutnya yang akan meneliti lebih dalam mengenai pengenalan nilai moral pada anak
Berkisah untuk Mengembangkan Nilai Karakter Anak Usia Dini Menuju Era Sosiety 5.0 Siwi Widiastuti; Nur Cholimah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 4 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i4.4797

Abstract

Masa anak usia dini merupakan saat yang kritis dalam menanamkan dan mengembangkan nilai karakter. Maka penelitian diangkat berdasarkan permasalahan perilaku anak usia dini yang masih banyak meniru perbuatan, dan kebiasaan yang tidak baik dari teman, lingkungan, dan media teknologi. Metode pendidik dalam pembelajaran untuk pengembangan nilai karakter kurang bervariatif, lebih banyak menerapkan metode pembiasaan, praktek, dan keteladanan. Tujuan  penelitian yaitu   menganalisis berkisah untuk mengembangkan nilai karakter anak usia dini menuju era society 5.0 . Jenis penelitian deskriptif kualitatif, dengan subyek penelitian 17 anak usia 4-5 tahun.  Metode pengumpulan data dan instrumen melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dengan Milles and Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berkisah dapat mengembangkan nilai karakter anak usia dini menuju era society 5.0. Nilai karakter yang dikembangkan yaitu berilmu, bersatu, bekerjasama, percaya diri, tidak sombong, tidak serakah, tidak mengambil milik orang lain, bertanggung jawab, teguh pendirian, taat beribadah, meminta pertolongan Allah, dan yakin doanya dikabulkan.
Perbedaan Kemampuan Motorik Kasar Permainan Tradisional Kucing dan Tikus dengan Permainan Tradisional Menjala Ikan Hajar Widihastutik; Sujarwo Sujarwo; Nur Cholimah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 5 (2023): in Progress
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i5.5188

Abstract

Perkembangan motorik merupakan kegiatan merangsang perkembangan otak peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan motorik kasar anak antara kelompok anak yang diajar dengan permainan tradisional kucing dan tikus dan permainan tradisional menjala ikan. Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen semu (Quasi Experiment). Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive cluster random sampling. Sampel dalam penelitian ini untuk kelompok eksperimen berjumlah 35 dan kelompok kontrol 32. Teknik pengumpulan data metode observasi dan metode dokumentasi.Teknik Analisis menggunakan uji paired t-test dan uji independent t-test. Hasil penelitian menunjukkan  Terdapat Perbedaan kemampuan motorik kasar anak antara kelompok anak yang diajar  dengan permainan tradisional kucing dan tikus dan menjala ikan. Simpulan menyatakan terdapat perbedaan kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun Saran menunjukkan permainan tradisional dapat menjadi media untuk membentuk karakter yang baik Maka disarankan anak dapat selalu mengikuti permainan tradisional dengan kesungguhan agar tujuan pembelajaran tercapai secara bersama-sama.
Peran Guru dalam Mengembangkan Karakter Mandiri pada Anak Usia 4-5 Tahun Nurul Khaira; Nur Cholimah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 4 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i4.4725

Abstract

Pelnellitian ini belrtujuan untuk melnganalisa pelran guru selbagai pelmbimbing, moltivatolr selrta fasilitatolr untuk pelngelmbangan karaktelr mandiri. Meltoldel pelnellitian yang dipakai adalah kualitatif. Telknik yang digunakan dalam pelnellitian adalah olbselrvasi, wawancara dan dolkumelntasi. Pelnellitian ini dilakukan di klolmpolk A TK Colndolngcatur, delngan jumlah subjelk 10 anak dan 3 guru. Hasil dari pelnellitian ini melngungkapkan bahwa pelran guru dalam pelrannya selbagai pelmbimbing dan moltivatolr tellah dijalankan delngan elfelktif, selpelrti melmbelrikan arahan dan melnunjukkan colntolh kolnkrelt. Melskipun belgitu, belbelrapa anak masih bellum selpelnuhnya melndapatkan rangsangan dari lingkungan rumah, selhingga ada belbelrapa di antara melrelka yang masih melmelrlukan bantuan baik dari guru maupun telman selbaya. Ollelh karelna itu, dalam upaya untuk melmbantu anak-anak melngelmbangkan kelmandirian, pelnting bagi guru dan olrang tua untuk melmbelrikan dukungan yang kolkolh, telrmasuk melmbelrikan pelluang kelpada anak-anak untuk melnelmukan dan melnjellajahi hal-hal baru.Top of Form
Analisis Pola Asuh Keluarga terhadap Kedisiplinan Anak Usia Dini Berliana Ramadhanti; Nur Cholimah; Muthmainah Muthmainah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 5 (2023): in Progress
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i5.5244

Abstract

Jenis pengasuhan yang diterima anak dari rumah mempengaruhi kedisiplinan anak, namun usaha preventif keluarga untuk mengembangkan disiplin ke anak usia dini di rasa masih minim. Penelitian dimaksud guna mengkaji atau mengungkap keterkaitan antara nilai-nilai orang tua (keluarga) dengan pendidikan anak. Proses pengumpulan data menggunakan proses kajian pustaka yang meliputi artikel, esai, skripsi, tesis, disertasi, maupaun sumber-sumber data lainnya yang relevan dengan permasalahan dalam penelitian, menggabungkan semua temuan, menganalisis semuanya, kemudian mengkritisi dan memberikan pendapat. Penelitian ini menyimpulkan ada keterkaitan pola asuh keluarga dalam menunjang kedisiplinan pada anak usia dini. Kedisiplinan pada anak usia dini didapatkan dari pola asuh keluarga. Adanya perbedaan gaya pola asuhan memiliki efek berbeda pada anak-anak. Gaya pengasuhan seperti pengasuhan yang permisif, demokratik, maupun otoriter, pasti akan mempengaruhi perkembangan anak di masa mendatang.