Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya Pengaruh Pembagian Kerja dan Beban Kerja Terhadap Kinerja Pada Balai Pemasyarakatan (BAPAS) KELAS II Sibolga. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah pegawai yang ada pada Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Kelas II Sibolga dengan penyebaran kuesioner berjumlah 32 responden. Dari hasil uji T (Uji Hipotesis) diketahui bahwa secara parsial atau individu pembagian kerja dan beban kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja Pada Balai Pemayarakatan (BAPAS) Kelas II Sibolga. Yang dapat dilihat dari thitung pembagian kerja sebesar 2,711 dan thitung beban kerja sebesar 6,649 > ttable sebesar 2.04523, dengan nilai signifikan pembagian kerja sebesar 0,011 dan beban kerja sebesar 0,000 yang nilainya lebih kecil dari a, 5% (0,05) dan uji F (uji anova) diketahui bahwa secara simultan atau bersama sama pembagian kerja dan beban kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja Pada Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Kelas II Sibolga yang dapat dilihat dari Fhitung sebesar 51.752 > Ftable sebesar 3,33 ttabel sebesar 2.04523 dengan nilai signifikan sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 dengan demikian hipotesis yang diajukan yakni Pembagian Kerja dan Beban Kerja berpengaruh signifikan Terhadap Kinerja Pada Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Kelas II Sibolga terbukti dan dapat diterima.