Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ARV PADA ODHIV Denny Ratnawati; Lely Wahyuniar; Mamlukah; Rustika Herman
Journal of Midwifery and Health Administration Research Vol 2 No 2 (2022): JOMHEAR Vol 2, No 2. DESEMBER 2022
Publisher : Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu KesehatanBrebes

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.402 KB)

Abstract

Latar Belakang : Data Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu tahun 2021 terdapat 2115 ODHIV on ARV dan 78 (3,6%) diantaranya tidak patuh pengobatan ARV. Data RSUD Indramayu tahun 2020 ada 697 ODHIV on ARV dan 29 (4,1%) ODHIV gagal follow up, tahun 2021 didapatkan 725 ODHIV on ARV dan 49 (6,7%) ODHIV gagal follow up. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan minum obat ARV pada ODHIV. Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Menggunakan metode Purposive Sampling dengan jumlah responden sebanyak 102 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner, Analisis data meliputi univariat, analisis bivariat dan multivariat. Hasil : Sebagian besar responden berada pada umur dewasa akhir 58 orang (56,9%), berjenis kelamin laki-laki 57 orang (55,9%), tingkat pendidikan rendah dan tinggi 51 orang (55,0%), status bekerja 87 orang (85,3%), mendapatkan efek samping 63 orang (61,8%), rejimen ARV 72 orang (70,6%), tidak mendapat stigma 91 orang (89,2%), mudah mengakses layanan 57 orang (55,9%), memiliki kartu jaminan kesehatan 82 orang (80,4%), tidak ada dukungan keluarga 53 orang (52,0%), ada dukungan komunitas 63 orang (61,8%). Hasil uji chi square terdapat hubungan antara efek samping (p = 0,022), stigma (p = 0,047), akses layanan (p = 0,030), dukungan keluarga (p = 0,001) dan dukungan komunitas (p = 0,003). Simpulan : Terdapat lima variabel yang berhubungan dan enam variabel lainnya tidak berhubungan dengan kepatuhan minum obat ARV. Stigma menjadi faktor paling dominan (p = 0,009; OR = 11,257) terhadap kepatuhan minum obat ARV.