Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisa Hasil Terjemahan Google Translate Dalam Lirik Lagu “To The Bone” Oleh Pamungkas Nurul Arba; Widyasari Widyasari; Yudi Efendi; Wuri Syaputri
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 13 No. 1 (2023): Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bahasa disetiap negara memiliki perbedaan, sehingga tidak semua masayarakat dapat mengikutinya. Sehingga diperlukan terjemahan untuk menghubungkan orang-orang dari bahasa yang berbeda. Perkembangan teknologi semakin pesat salah satunya adalah google translate. Namun google translate memiliki kelemahan yaitu sering terjadi kesalahan Bahasa saat menerjemahkan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kesalahan bahasa hasil terjemahan google translate dalam lirik lagu “To the Bone” oleh Pamungkas. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan adalah lirik lagu dari “To the Bone” oleh Pamungkas, yang diterjemahkan dari bahasa inggris ke bahasa indonesia. Kemudian dianalisis untuk mengetahui kesalahan bahasa yang ada dalam lirik tersebut. Hasil penelitian ditemukan bahwa kesalahan terjemahan yang ditemui saat menerjemahkan lirik lagu Pamungkas To the Bone oleh Google Translate terbagi menjadi empat kategori kesalahan terjemahan, yaitu kesalahan penghilangan sebanyak tujuh kesalahan, kesalahan penambahan sebanyak empat kesalahan, kesalahan pemilihan sebanyak tiga dan kesalahan urutan dengan dua kesalahan. Kesalahan mayoritas dari penggunaan google translate adalah Bahasa hasil terjemahan tidak sesuai dengan maksud yang disampikan dari lagu tersebut.
Translation with Extrinsic Aspect Approach in the Form of Pragmatics and Modulation Translation Method Wuri Syaputri; Akbar Fi Rizky; Widyasari Widyasari; Yudi Efendi
ELT-Lectura Vol. 10 No. 2 (2023): ELT-Lectura Studies and Perspective in English Language Teaching - In Progress
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/elt-lectura.v10i2.14140

Abstract

The following study aims to examine the extrinsic elements in the form of pragmatics contained in the catchphrase "my friend calls me murphy, you call me, Robocop" in the movie Robocop 3. The author believes that every expression has a hidden meaning in it. To translate a literary work such as a movie, a complete understanding is needed, especially in its linguistic elements. This information can be used in the process of translating a literary work in order to get a good, acceptable, and accurate translation. The research method used for this study is qualitative, where the author sees snippets of conversations in movie then analyzes the pragmatic elements contained therein. These elements can be in the form of speech and actions desired by the speaker. The author chose to analyze a catchphrase or conversation line in the movie because of its iconic nature and known by most connoisseurs or fans of the movie. The following study is expected to reveal the hidden meaning of a catchphrase that contains the true will of the speaker. The translation of literary works is done by modulating methods because it is in accordance with the linguistic aspects of a movie that has many points of view of each character played. The author also hopes that this study can be used as reference material for translating movie-type literary works.
Analisa Puisi "Dreams" Oleh Langston Hughes Cory Marlen Moilili Pelata; Widyasari Widyasari; Yudi Efendi; Wuri Syaputri
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 13 No. 2 (2023): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penulisan ini adalah untuk menganalisa dan menjelaskan makna dari puisi “Dreams” karya Langston Hughes yang diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia. Metode yang digunakan ialah pendekatan kualitatif. Dalam puisi “Dreams” setelah diterjemahkan dan dianalisa, dipahami bahwa Hughes memakai kata-kata yang sederhana dan tidak rumit sehingga mudah untuk memahami makan yang terkandung dalam puisi tersebut. Dalam puisi “Dreams” terdapat dua metafora yaitu; yang petama keputusasaan hidup manusia tanpa adanya mimpi, selayaknya burung yang patah sayapnya dan yang kedua potensi yang hilang dari kehidupan tanpa adanya mimpi seumpama ladang yang tandus. Kata kunci : Metafora, Puisi, Terjemahan   Abstract--The purpose of this writing is to analyze and explain the meaning of the poem "Dreams" by Langston Hughes which was translated into Indonesian. The method used is a qualitative approach. In the poem "Dreams" after being translated and analyzed, it is understood that Hughes uses simple and uncomplicated words so that it is easy to understand the content contained in the poem. In the poem "Dreams" there are two metaphors, namely; The first is that humans live in despair without dreams, like birds whose wings are broken, and the second is that the lost potential of life without dreams is like a barren field. Keywords: Metaphor, Poetry, Translation