Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

LITERATURE REVIEW ARTIKEL: Distribusi Penggunaan Obat Kaptopril Pada Pengendalian Tekanan Darah Pasien Hipertensi Maya Arfania; Dedy Frianto; Aprilia Kuswanti; Erna Sri Rahmawati; Richa Putri Immelia; Silvia Ismayanti
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.1474

Abstract

Menurut American Heart Association (AHA) dalam Kemenkes (2018), hipertensi merupakan silent killer dengan gejala yang sangat bermacam-macam pada setiap individu dan hampir sama dengan penyakit lain. Tujuan terapi hipertensi adalah menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik hingga batas normal, meminimalisir komplikasi dan mengurangi angka kesakitan serta menurunkan agka kematian. Pada penelitian ini menggunakan metode LRA atau Literature Review Article dengan tujuan untuk mengetahui distribusi penggunaan obat kaptropil pada pengendalian tekanan darah pasien hipertensi. Kaptopril adalah salah satu obat antihipertensi yang banyak digunakan dalam pengobatan hipertensi. Kombinasi obat seperti diuretik dan ACE-inhibitor atau diuretik dan ARB dengan kaptopril dapat lebih efektif dalam mengobati hipertensi esensial dengan penyakit penyerta.
LITERATURE REVIEW ARTIKEL: Pengaruh Beberapa Jenis Amilum Sebagai Bahan Pengikat Terhadap Disintegrasi Tablet Parasetamol Aprilia Kuswanti; Nia Yuniarsih; Anita Anita; Zafira Fatiha Nurulhadi; Dida Fahdona Azzahra; Reza Rizky Yuniar; Tiurida Pandiangan
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 9 No 16 (2023): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8260417

Abstract

Waktu hancur suatu tablet memiliki dampak penting terhadap biofarmasi dari obat. Tablet harus hancur dan dilepaskan ke dalam cairan tubuh yang larut agar zat dalam obat. Amilum merupakan salah satu zat eksipien dalam pembuatan tablet sebagai bahan penghancur dengan peranan penting dalam kuat tekanan selama proses pembuatan tablet terutama saat proses pelepasan formulasi tablet dengan proses disintegrasi. Kajian literatur bertujuan untuk mengetahui pengaruh zat amilum dalam formulasi tablet parasetamol terhadap waktu hancur. Metode penilitian yang digunakan yaitu literature review article melalui sumber data elektronik. Hasil menunjukkan bahwa konsentrasi amilum atau pati sebagai bahan pengikat dalam formulasi pembuatan tablet parasetamol sangat berpengaruh terhadap waktu hancur tablet. Hal ini terjadi karena amilum mengandung amilopektin yang memiliki sifat lebih melekat daripada amilosa dan ketika tersuspensi dalam air, akan membentuk gel sehingga sangat cocok sebagai pengikat pada tablet.
LITERATURE REVIEW ARTIKEL: Identifikasi Parameter Non Spesifik Ekstrak Etanol Bunga Telang (Clitoria ternatea L.) Aprilia Kuswanti; Lia Fikayuniar; Erna Sri Rahmawati; Richa Putri Immelia; Silvia Ismayanti
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 9 No 16 (2023): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8248015

Abstract

Bunga telang (Clitoria ternatea L.) merupakan salah satu tanaman yang termasuk kedalam keluarga Fabaceae. Metode pembuatan ekstrak etanol bunga telang yaitu metode maserasi. Simplisia sebagai bahan baku ekstrak harus memenuhi persyaratan monografinya yang tertera dalam buku Material Medika Indonesia dan produk ekstrak juga harus memenuhi persyaratan parameter standar spesifik dan non spesifik. Metode penilitian yang digunakan yaitu literature review article melalui sumber data elektronik. Hasil menunjukkan bahwa kadar air yang rendah pada ekstrak bunga telang dapat meningkatkan stabilitas dan kualitas dari ekstrak tersebut, susut pengeringan yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan senyawa aktif dalam ekstrak dan mempengaruhi kualitas dari ekstrak tersebut, serta kadar abu yang tinggi pada ekstrak etanol bunga telang dapat menyebabkan efek toksik pada tubuh dan mempengaruhi kualitas dari ekstrak tersebut.