Dhinny Novryanti
Universitas Muhammadiyah Sukabumi

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan tingkat stress dengan mekanisme koping mahasiswa dalam menghadapi tugas akhir di Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sukabumi Siti Um-um Andriyani Bahroen; Dhinny Novryanti; Tri Utami
Jurnal Inovasi Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 02 (2023): Journal of Public Health Innovation (JPHI)
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jphi.v3i02.753

Abstract

Latar Belakang: Mahasiswa keperawatan yang mengalami tingkat stress yang tinggi, karena memiliki sedikit waktu luang disebabkan tuntutan belajar, tugas praktik dan klinis, dan emosional yang ketat yang diberikan pada mereka. Stress tersebut mempengaruhi pengalaman mahasiswa saat mereka berada di sekolah dan stress ini salah satunya diatasi dengan mekanisme koping untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dari stress dan mekanisme koping pada mahasiswa. Metode: Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian korelasional. Korelasional sendiri merupakan kegiatan penelitian yang menghubungkan dua variable atau lebih, atau untuk mengetahui tingkat hubungan antara dua variabel dan dilakukan dengan cross sectional. Hasil : Dari hasil uji hipotesis yang telah dilakukan oleh peneliti memperlihatkan bahwa terdapat hubungan yang berkorelasi positif antara tingkat stress dan mekanisme koping pada mahasiswa tingkat akhir. Selanjutnya peneliti mendapatkan hasil uji korelasi Spearman terdapat hasil koefisien korelasi secara statistik sebesar 0,003 yang menunjukan kekuatan korelasi kuat dengan arah korelasi negatif. Nilai p 0,003 menunjukan bahwa antara tingkat stress dengan mekanisme koping terdapat korelasi yang bermakna. Kesimpulan : dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini ada hubungan antara tingkat stress dengan mekanisme koping pada mahasiswa dalam menghadapi tugas akhir di Program Studi Profesi Ners Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sukabumi. Saran: Diharapkan penelitian ini dapat menjadi sebuah informasi yang bisa menjadikan institusi peka terhadap keadaan mahasiswa nya terutama yang sedang menghadapi tugas akhir. Dan diharapkan dapat menggali lebih atau mencari informasi lain dan mensosialisasikan mekanisme koping yang adaptif kepada para mahasiswa.
Pengaruh metode balutan menggunakan octenidine hydrochloride terhadap penyembuhan luka operasi bagian bedah umum di RSUD Jampangkulon Riyana Setiadi; Dhinny Novryanti; Hadi Abdillah
Jurnal Inovasi Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 02 (2023): Journal of Public Health Innovation (JPHI)
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jphi.v3i02.757

Abstract

Latar Belakang: Tidakan operasi merupakan tindakan invasif, yang mana tindakan ini membuat luka pada kulit bahkan sampai pada bagian yang lebih dalam lagi. Kondisi ini memerlukan perawatan yang baik, agar penyembuhan luka tersebut dapat sembuh sesuai dengan target yang diharapkan. Metode: Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian korelasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperimen. Pada penelitian ini metode yang dalam pelaksanaannya tidak menggunakan penugasan random (random assignment) melainkan dengan menggunakan kelompok yang sudah ada. Jumlah responden minimal pada penelitian ini adalah 16 0rang. Analisis bivariat dilakukan dengan menggunakan uji chi square. Hasil : Hasil uji chi-square menggunakan software SPSS didapatkan P value: 0,040 < 0,05, di mana dapat disimpulkan secara statistik ada pengaruh penggunaan octenidine hydrochloride terhadap penyembuhan luka operasi di Sakit Umum Daerah Jampangkulon. Kesimpulan : dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini ada pengaruh penggunaan octenidine hydrochloride terhadap penyembuhan luka operasi di Sakit Umum Daerah Jampangkulon. Saran: Perlu adanya Standar Prosedur Operasional (SPO) sesuai kategori luka yang diterapkan sehingga tercipta keseragaman pelayanan, yang pada akhirnya pasien mendapatkan kepastian pelayanan yang juga dapat diterapkan pada saat perawatan mandiri di rumah.