Purnama Sendjadja, Purnama
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KANDUNGAN RARE EARTH ELEMENTS DALAM TAILING TAMBANG TIMAH DI PULAU SINGKEP Irzon, Ronaldo; Sendjadja, Purnama; Kurnia, Kurnia; Imtihanah, Imtihanah; Soebandrio, Joko
Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral Vol 15, No 3 (2014): Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral
Publisher : Pusat Survei Geologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (6680.917 KB)

Abstract

Wilayah yang berada pada jalur timah seperti Pulau Bangka, Pulau Belitung, dan Pulau Singkep sangat berpotensi mengandung REE. Kehidupan ekonomi Pulau Singkep dan sekitarnya pernah tergairahkan dengan adanya kegiatan pertambangan timah di sana. Akibat restrukturisasi PT Timah dan beberapa faktor lain, kegiatan pertambangan timah di Pulau Singkep ditutup dan meninggalkan banyak lokasi bahan sisa (tailing) maupun 'kolong' sebagai sisa kegiatan eksploitasi. Potensi yang belum terperhatikan mengenai sisa bahan sisa (tailing) tersebut adalah kandungan REE-ya. Ternyata, kadar REE pada konsentrat bahan sisa (tailing) sangat berlimpah (hingga 5800 ppm) dan pada bahan sisa (tailing) itu sendiri pun cukup tinggi (123-368 ppm). Studi serupa dapat diterapkan pada wilayah lain dengan keterdapatan bahan sisa (tailing) dan jenis tambang berbeda.Kata kunci: tailing, konsentrat, REE, tambang timah, Pulau Singkep
Kandungan Rare Earth Elements pada Granitoid Merah Muda dari Daerah Lagoi dan Perbandingan dengan Granitoid Sejenis Lain Irzon, Ronaldo; Z. Abidin, Hamdan; Baharuddin, Baharuddin; Sendjadja, Purnama; Kurnia, Kurnia
Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral Vol 18, No 3 (2017): Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral
Publisher : Pusat Survei Geologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.783 KB)

Abstract

Intrusi granitoid berumur Trias di Pulau Bintan termasuk dalam kelompok The Main Range Granite Province of South East Asia. Satuan granitoid tersebut tersebar hingga melebihi 30% dari seluruh satuan batuan di Pulau Bintan. Secara megaskopik, beberapa warna granotoid yang berbeda dijumpai di daerah ini. Kawasan Lagoi, yang berada di pantai utara Bintan, memiliki granitoid dengan ciri spesifik yakni berwarna merah muda (pinkish). Kandungan unsur tanah jarang dalam pinkish granitoid ini cukup tinggi, berkisar antara 170 – 1.015 ppm dengan rata-rata 295 ppm. Nilai unsur tanah jarang ini diplot dalam Spider Diagram untuk dibandingkan dengan intrusi granitoid berwarna sama di daerah lain. Di samping itu, nilai unsur tanah jarang di sini dapat menjadi data nasional. Anomali Eu negatif terdeteksi dalam contoh pinkish granitoid yang menunjukkan bahwa fraksinasi mineral plagioklas terjadi dalam batuan.Kata Kunci: geokimia, Lagoi, pinkish granitoid, unsur tanah jarang.