<![CDATA[Latar Belakang - Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah suatu program yang dibuat bagi pekerja maupun pengusaha sebagai sebuah bentuk pencegahan atas timbulnya kecelakaan kerja dan penyakit akibat hubungan kerja yang mungkin terjadi pada pekerja di dalam lingkungan kerja. Terwujudnya kinerja yang baik bergantung pada kemampuan manajemen untuk menjalankan fungsi-fungsi manajemen. Tujuan - Mengetahui pelaksanaan total quality manajemen (TQM), lingkungan kerja, dan pengaruh total quality management terhadap penerapan K3 dengan menempatkan lingkungan kerja sebagai mediasi. Desain / metodologi / pendekatan - Penelitian ini dilakukan di Proyek PT. Paku Jaya dengan menggunakan metode kuantitatif dan dianalisis menggunakan SmartPLS. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada 70 pekerja pada proyek PT. Paku Jaya. Temuan – Total Quality Management secara langsung berpengaruh signifikan terhadap Lingkungan Kerja namun secara langsung berpengaruh tidak signifikan terhadap penerapan K3. Lingkungan Kerja secara langsung berpengaruh signifikan terhadap penerapan K3 dan juga mampu menjadi mediasi dalam pengaruh tidak langsung antara Total Quality Management terhadap penerapan K3 sehingga Total Quality Management secara tidak langsung berpengaruh signifikan terhadap penerapan K3 dengan Lingkungan kerja sebagai mediasi. Implikasi Penelitian - PT. Paku Jaya agar memperhatikan lingkungan kerja saat melaksanakan perkerjaan yang menjadikan pekerja nyaman dan aman saat bekerja supaya berdampak positif dalam penyelesaian proyek yang ditentukan sesuai dengan target yang sudah ditetapkan sehingga menjadikan suatu organisasi dapat bergerak secara terarah dalam upaya mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Batasan Penelitian - Penelitian ini hanya melibatkan pekerja di PT. Paku Jaya sehingga peneliti selanjutnya agar melakukan penelitian serupa di wilayah yang lebih luas lagi untuk hasil yang lebih komprehensif.]]>
