Dampak ibu hamil yang mengalami kekurangan energi kronis (KEK) adalah anemia, pendarahan, penyakit infeksi, persalinan prematur, dan pendarahan setelah persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan keteraturan antenatal care (ANC) dengan kejadian KEK pada ibu hamil yang berkunjung ke Puskesmas Betungan Kota Bengkulu. Jenis Penelitian ini adalah Survey Analitik dengan menggunakan desain Cross Sectional. Populasi penelitian adalah ibu hamil yang tercatat di Puskesmas periode Januari-Desember 2021 yang berjumlah 226 ibu hamil. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Proportional Random Sampling. Jumlah sampel sebanyak 70 ibu hamil. Data yang digunakan adalah data primer dan data skunder. Data dianalisis dengan analisis univariat dan bivariate. Analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square (χ2). Hasil penelitian menunujukan sebanyak 33 ibu hamil (47,1%) berpengetahuan kurang, 57 ibu hamil (81,4%) tidak teratur melakukan kunjungan ANC, dan 10 ibu hamil (10%) mengalami kejadian KEK. Ada hubungan yang signitifikan antara pengetahuan dengan kejadian KEK dengan kategori sedang. Tidak ada hubungan yang signifikan antara keteraturan ANC dengan kejadian KEK. Hasil penelitian ini diharapkan kepada pihak Puskesmas Betungan untuk dapat melakukan penyuluhan pada ibu hamil tentang KEK agar kejadian KEK dapat dicegah. Kata Kunci: ANC, ibu hamil, KEK, pengetahuan