I Nyoman Loka
Program Studi Pendidikan Kimia, Universitas Mataram. Mataram, Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hubungan Antara Kemampuan Bertanya Dengan Keterampilan Berpikir Kritis Materi Pokok Asam Basa Pada Siswa Kelas XII MIPA SMAN 1 Sakra Tahun Ajaran 2021/2022 Baiq Muliati; I Nyoman Loka; Aliefman Hakim; Baiq Fara Dwirani Sofia
Chemistry Education Practice Vol. 6 No. 1 (2023): Edisi Mei 2023
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v6i1.3739

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hubungan antara kemampuan bertanya dengan keterampilan berpikir kritis materi pokok asam basa pada siswa kelas XII MIPA SMAN 1 Sakra. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif ex-post facto. Pengumpulan data menggunakan instrumen angket kemampuan bertanya dan tes keterampilan berpikir kritis. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik infrensial dan analisis statistik deskrif. Hasil analisis statistik infrensial menggunakan uji asumsi dan uji hipotesis. Uji asumsi digunakan uji normalitas data dan uji linieritas data. Hasil penelitian uji hipotesis menggunakan korelasi Pearson Product Moment menunjukan nilai rxy yaitu 0,271, koefisien determinasi sebesar 7,33%, dan thitung = 2,142 > ttabel 2,001. Hal tersebut menunjukan Ha diterima dan Ho ditolak artinya terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kemampuan bertanya dengan keterampilan berpikir kritis pada kelas XII MIPA SMAN 1 Sakra dengan kategori rendah. Hasil analisis deskriptif menunjukan bahwa ketercapaian hasil belajar untuk kemampuan bertanya dengan nilai rata-rata 67,3 termasuk kategori cukup dan keterampilan berpikir kritis dengan nilai rata-rata 66,1 termasuk ke dalam kategori baik.
Pendampingan Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis Proyek Melalui Lesson Study Burhanuddin Burhanuddin; Muntari Muntari; I Nyoman Loka; Baiq Fara Dwirani Sofia; Syarifa Wahida Al Idrus
Jurnal Pengabdian Inovasi Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023): Edisi Februari
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.442 KB) | DOI: 10.29303/jpimi.v2i1.2288

Abstract

Lesson study diartikan sebagai proses profesional yang melibatkan sekelompok guru yang merencanakan, mengobservasi, dan memperbaiki pembelajarannya. Model ini dapat berfungsi sebagai pembinaan profesi pendidik melalui pengkajian pembelajaran secara kolaboratif dan berkelanjutan berdasarkan prinsip-prinsip kolegalitas dan mutual learning untuk membangun learning community. Sebagai sebuah komunitas, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) adalah wadah para guru untuk mengembangkan kompetensi dan profesionalismenya. Untuk mewujudkan peran MGMP Kimia dalam pengembangan profesionalisme guru kimia maka perlu dioptimalkan kinerja melalui pendampingan penyusunan perangkat pembelajaran. Fokus dalam pendampingan ini adalah menemukan inspirasi bahan atau materi kimia untuk dijadikan bahan perencanan dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) dengan mengggunakan model pembelajaran berbasis proyek atau Project Based Learning (PjBL). Proses pembuatan RPP dan LKPD merupakan langkah awal dalam Lesson Study yang merupakan siklus dari Plan, Do dan See.
Pendampingan Penguatan Basic Laboratory Skill Siswa pada Kegiatan Ekstrakurikuler Olimpiade Sains di SMAN 1 Mataram mutiah mutiah; Jeckson Siahaan; I Nyoman Loka; Aliefman Hakim; Supriadi Supriadi
Jurnal Pengabdian Inovasi Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023): Edisi Agustus
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpimi.v2i2.2966

Abstract

Olimpiade sains merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler di sekolah untuk menumbuhkembangkan bakat dan minat peserta didik yang berbasis penguatan karakter seperti sikap kemandirian, sportivitas dan kompetitif. Adanya pembatasan pembelajaran selama pandemic covid 19 berakibat pembelajaran praktikum dilakukan secara daring, sehingga laboratory skills (lab skills) pada siswa rendah. Hal ini juga menyebabkan kurangnya kepercayaan diri siswa dalam melakukan praktikum saat kompetisi berlangsung di tingkat nasional. Dampak yang dirasakan adalah pencapaian prestasi menjadi tidak maksimal. Tujuan dari program pengabdian pada masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan dan pelatihan lab skills bagi siswa peserta kegiatan ekstrakulikuler olimpiade sains. Sasaran kegiatan adalah siswa SMAN I Mataram kelas X dan XI yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler olimpiade sains kimia dan biologi. Metode pelaksanaan kegiatan adalah ceramah, demonstrasi dan pendampingan praktik di laboratorium. Kesimpulan yang diperoleh adalah adanya peningkatan kompetensi lab skills peserta pada aspek kognitif dan psikomotori.. Peningkatan aspek kognitif dari katagori kurang (49,5) menjadi baik (75). Peningkatan aspek psikomotrik ditunjukkan bahwa peserta menjadi terampil pada 5 aspek basic laboratory skills yaitu : cara mengambil larutan, membaca skala alat ukur volume, menyaring, menggunakan berbagai alat ukur volume, dan cara menjaga keselamatan diri.