Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERWIRAUSAHA DI MASA PANDEMI MELALUI PROGRAM ECONOMY TRAINING DI DESA ‘LIMEHE BARAT KECAMATAN TABONGO KABUPATEN GORONTALO’ Nurhayati Tine; Apriyanto A.J. Pauweni; Besse Marhawati
Jurnal Abdimas Terapan Vol. 1 No. 2 (2022): JURNAL ABDIMAS TERAPAN (MEI)
Publisher : Program Vokasi Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.097 KB) | DOI: 10.56190/jat.v1i2.9

Abstract

Dengan adanya pandemi Covid-19 perekonomian di Indonesia mengalami penurunan maka dampak yang ditimbulkan dari penurunan presentase ekonomi di Indonesia adalah meningkatnya angka pengangguran dan penduduk miskin. Melalui program Economy Training yaitu salah satu program mahasiswa KKN yang hadir untuk membantu mensosialisasikan kepada masyarakat tentang bagaimana berwirausaha dimasa pandemi covid 19, serta memanfaatkan peran media sosial Facebook sebagai media untuk mempromosikan produk dengan jangkauan yang lebih luas. Khususnya masyarakat Limehe Barat, Limehe Barat merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo. Program ini bertujuan untuk memberikan motivasi berwirausaha dan pelatihan pemasaran di masa pandemi kepada masyarakat khususnya yang berprofesi sebagai pedagang. Berdasarkan hasil survey bahwa banyak masyarakat Limehe Barat khusunya para ibu rumah tangga yang mempunyai Hp Android namun masih belum digunakan secara maksimal untuk penjualan online. Maka dengan program ini diharapkan masyarakat bisa menggunakan android-nya dengan maksimal dan menjadi ladang penghasilan. Program ini dilaksanakan dengan menggunakan empat metode yakni survey, sosialisasi, demonstrasi pertunjukan dan tanya-jawab. Kegiatan berjalan dengan lancar dan masyarakat mengikuti kegiatan dengan aktif.
PROGRAM BTQ DAN BANTHAYO LO ILIMU DALAM MENINGKATKAN PENDIDIKAN DI DESA LIMEHE BARAT KEC. TABONGO KAB. GORONTALO Nurhayati Tine; Apriyanto A.J. Pauweni; Besse Marhawati
Jurnal Abdimas Terapan Vol. 2 No. 1 (2022): JURNAL ABDIMAS TERAPAN (NOVEMBER)
Publisher : Program Vokasi Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.557 KB) | DOI: 10.56190/jat.v2i1.14

Abstract

Pendidikan merupakan sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi oleh seseorang dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Pendidikan menjadi salah satu aspek dalam kehidupan yang mampu memberi arah jalan seorang individu dalam menjalani kehidupannya di dunia. Pendidikan akan selalu di renovasi dan diperbaiki sehingga mampu menghasilkan ilmu pengetahuan yang baru yang mampu mengadakan sebuah perubahan yang lebih baik dalam memenuhi aspek-aspek kehidupan lainnya. Melalui pendidikan baik yang bersifat formal maupun non formal anak didik akan mengalami sebuah proses perubahan dalam dirinya dan kehidupannya baik perubahan pengetahuan atapun perilakunya. Proses perubahan diri ini yang disebut dengan belajar. Motivasi belajar merupakan salah satu pendorong seseorang menjadi lebih aktif dan lebih semangat dalam mengikuti pembelajaran. Oleh sebab itu, seorang individu atau peserta didik yang sedang dalam proses mengikuti jenjang sekolah akan selalu membutuhkan yang namanya motivasi belajar. Yang dengan itu membantu ia mendapatkan suasana belajar yang baik dan mampu meningkatkan keefektifsn pada proses pembelajaran.
Deskriptif Kecerdasan Emosional Anak Di Tinjau Dari Status Sosial Ekonomi Orang Tua Di Kelompok B Tk Negeri Pembina Desa Bunoyo Kecamatam Paguat Kabupaten Pohuwato Yuslan detu; Icam Sutisna; Nurhayati Tine
Student Journal of Early Childhood Education Vol 2 No 1 (2022): Volume 2 Nomor 1 Maret 2022
Publisher : Early Childhood Education Department, Faculty of Education, State University of Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecerdasan emosional merupakan bentuk pengendalian diri dan cara berinteraksi dengan orang lain yang harus dimiliki oleh anak sejak dini. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menggambarkan kecerdasan emosional anak di kelompok B TK Negeri Pembina Bunuyo Kecamatan Paguat Kabupaten Pohuwato; (2) mendeskripsikan kondisi status sosial ekonomi orang tua dalam mendukung kecerdasan anak di kelompok B TK Negeri Pembina Bunuyo Kecamatan Paguat Kabupaten Pohuwato. Penelitian ini menggunakan metode deskriftif kualitatif. Partisipan dalam penelitian adalah 5 orang anak kelompok B, 5 orang tua dan 2 orang guru wali Kelas kelompok B. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan bahwa kecerdasan emosional anak di tinjau dari status sosial ekonomi orang tua di kelompok B TK Negeri Pembina Bunuyo Kecamatan Paguat Kabupaten Pohuwato yaitu berpengaruh dari pendidikan yang dimiliki orang tua dalam dalam mengasuh anak saja. Status pekerjaan dan pendapatan orang tua tidak berpengaruh karena semua orang tua anak di TK Negeri Pembina bisa memenuhi kebutuhan anaknya dengan baik. Status pekerjaan dan pendapatan orang tua tidak bisa menjamin anak itu bisa baik kecerdasan emosionalnya karena kecerdasan emosional di ukur dari perilaku dan sikap anak terhadap orang lain. _________________________________________________ Kata kunci: kecerdasan emosional anak; status sosial ekonomi
Pengaruh Penggunaan Media Animasi Terhadap Kecerdasan Spiritual Anak Amalia Kartika Mohama; Icam Sutisna; Nurhayati Tine
Student Journal of Early Childhood Education Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 September 2023
Publisher : Early Childhood Education Department, Faculty of Education, State University of Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjece.v3i2.2644

Abstract

The aim of this study is to (1) understand the purpose of animated films, (2) understand the meaning of children's spiritual intelligence, and (3) determine the influence of animation media on children's spiritual intelligence. This research was conducted using a quantitative method and sampled early childhood children in group (B) at Bersehati State Kindergarten Binjeita, located in East Bolangintang District. The research method applied in this study was an experimental method with 8x applications of animation media treatment. The results of the study showed that the treatment of Nusa and Rara animated films had an influence on improving children's spiritual intelligence in Bersehati Kindergarten, Binjeita Village. The percentage increase was 38.46%. The hypothesis testing showed that the alternative hypothesis (H1) was accepted with a probability value of 0.000, where 0.000 < 0.05, indicating an influence of animation media usage on children's spiritual intelligence.
Deskripsi Kecerdasan Emosi Anak Usia Dini Kelompok B Irnawati S. Rafiudin; Nurhayati Tine; Nunung S. Jamin
Student Journal of Early Childhood Education Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 September 2023
Publisher : Early Childhood Education Department, Faculty of Education, State University of Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjece.v3i2.2689

Abstract

Thed aim of this study is to understand the early childhood emotional intelligence in group B of Nurul Yaqin Kindergarten, District of Buol. The population consists of 1 teacher and 6 students of group B of Nurul Yaqin kindergarten. The data was collected using interview, observation, and documentation techniques, and analysed by Miles and Huberman analysis; reduction, display, verification, and conclusion drawings. Emotional intelligence contributes to how children manage and express their emotions that vary among one another. The findings of the study are that both parents and teachers teach the children on how to develop their emotions, and that their roles are significant to build children’s positive emotions, such as giving them opportunities to express their emotions, to be patient, and willing to share. The conclusion of this study is the emotional intelligence is needed for one to be successful in life, and parents and teacher have a significant role to build it.
Pencegahan Perilaku Tantrum Pada Anak Usia Dini Melalui Penanaman Nilai Agama dan Moral di Kelompok Bermain Nurhayati Tine; Juniarti, Yenti; Nurzia S Ismail, Nutri
Jurnal Pelita PAUD Vol 8 No 2 (2024): Jurnal Pelita PAUD
Publisher : STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33222/pelitapaud.v8i2.3986

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pencegahan perilaku tantrum pada anak usia dini melalui penanaman nilai agama dan moral Di Kelompok Bermain (KB) Az-Zikra Kota Gorontalo. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif pembahasan tentang perilaku tantrum melalui penanaman nilai agama dan moral (NAM). Subjek penelitian ini adalah satu orang anak dan satu guru Kb Az-Zikra. Objek dalam penelitian ini adalah melihat dampak penanaman nilai agama dan moral terhadap pencegahan perilaku tantrum. Pengumpulan data pada penelitian ini melalui observasi wawancara dan dokumentasi. Hasil observasi menggambarkan bahwa pencegahan perilaku tantrum pada anak usia dini melalui penanaman nilai agama dan moral dalam 6 indikator yaitu membiasakan diri beribadah, memahami perilaku mulia (jujur, penolong, sopan, hormat), membedakan perilaku baik dan buruk, kepedulian, mematuhi aturan, dan tanggung jawab. Orang tua dan guru sangat berperan penting dalam menangani anak yang berperilaku tantrum dengan melalui penanaman nilai agama dan moral orang tua dan guru perlu menjadi teladan yang baik bagi anak.
PERAN ORANG TUA DAN GURU DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SPIRITUAL ANAK USIA DINI DI TK NEGERI PEMBINA KOTA TIMUR KOTA GORONTALO Nurhayati Tine; Sri Rahayu Bakari; Rapi Us. Djuko
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 3 (2024): Volume 09 No. 03 September 2024 In Press
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i3.18581

Abstract

This study aims to investigate the roles of parents and teachers in shaping the spiritual character of early childhood students at TK (Public Kindergarten) Pembina, Kota Timur Subdustrict, Gorontalo City. This This Study utilized a descriptive qualitative method focusing on the roles of parents and teachers in fostering the spiritual character of early childhood. The subjects comprised 6 parents and 3 teachers from class B at TK (Public Kindergarten) Pembina, Kota Timur Subdustrict, Gorontalo City. The objective is to describe their roles in shaping the spiritual character of early childhood. Data collection techniques employed were observation, interviews, and documentation. The findings illustrate that parents play a significant role in shaping the spiritual character of early childhood through five indicators: (1)Teaching honesty, acknowledging mistakes when made, (2)Teaching courag, fostering bravery and resilience againts fear, (3)Teaching Simplicity:promoting frugal living and moderation, (4)Teaching Responsibility:instilling completion of tasks, and (5)Teaching discipline:establishing simple rules. Additionally, the study highlights that teachers contribute to forming the spiritual character of early childhood throug seven indicators: (1)Educator:instilling norms and ethical values, (2)Instructor:imparting knowledge and insights, (3)Mentor:guiding and directing, (4)Advisor:providing advice and solutions in problem-solving, (5)Coach: training accompanied by praise, (6)ModelExemplar:demonstrating behavior directly, and (7)Motivator:providing encouragement, based on the findings at TK (Public Kindergarten) Pembina, Kota Timur Subdustrict, Gorontalo City, the role of parents in shaping the spiritual character of early childhood is effectively carried out by providing consistent teachings,despite varying daily life examples. Similarly, the role of tecahers in shaping the spiritual character of early childhood Keywords: Parents, Teachers,Charakter Spiritual,Early Childhood is effectively implemented within the school environment by consistenly imparting similar teachings through daily life examples.
DESKRIPSI DAMPAK BULLYING TERHADAP KESEHATAN MENTAL ANAK USIA DINI DI LINGKUNGAN SEKOLAH KECAMATAN SIPATANA KOTA GORONTALO Datau, Wilisda; Pupung Puspa Ardini; Nurhayati Tine
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 3 (2024): Volume 09, No. 03, September 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i3.18619

Abstract

The objectives of this research are: (1) to describe the forms of bullying behavior in the school environment of sipatana subdistrict, gorontalo city, (2) to examine in depth the impact of bullying on the mental health of young children, and (3) to identify in schools. This research employed a qualitative method with a descriptive study type. The researcher used interview, observation, and documentation techniques to gather data. The data analysis technique was the interactive analysis of miles and huberman, which consisted of data reduction, data display, and conclusion drawing, for data validity checking, the researcher used triangulation. The research found that : (1) the forns of bullying behavior occurring in the school environment of sipatana subdistrict,gorontalo city, include verbal bullying (using harsh language towards peers) and relational bullying (such as ostracizing, ignoring, and humiliating): (2) the impact of bullying on mental helath includes victims becoming withdrawn, lacking self-confidence, isolating themselves, feeling inferior, and experiencing hindered development in cognitive and social relationships: (3) efforts by schools to reduce bullying behavior in the sipatana subdistrict school environment include involving parents, providing strong character education through learning activities, advising and reprimanding, providing, religious education, reflecting on the child, and motivating the child with various appreciations from educators and parents.