p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal GEMA BIDAN INDONESIA
Dwi Nurhastutik
Poltekkes Kemenkes Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Relationship Between Infectious Diseases and the Nutritional Status of Children Under Five Dwi Nurhastutik
Gema Bidan Indonesia Vol. 11 No. 1 (2022): Maret
Publisher : Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.633 KB) | DOI: 10.36568/gebindo.v11i1.48

Abstract

Introduction: Undernutrition status (BB/U -3SD to <-2SD) is still common in developing countries such as Indonesia. Infectious diseases that often occur are ARI and diarrhea and affect the nutritional status of toddlers. Objective. The purpose of this literature review is to conduct a systematic review of several recent research results that examine the relationship between infectious diseases and toddlers nutritional status. Method. Search for articles using the Boolean strategic method by filtering articles using Flow Diagrams. Databases used are ProQuest, Pubmed, Science Direct, Research Gates, and Google Schoolar. International and national journals are indexed by SINTA and Scopus, so the articles used are reputable, with articles looking back 5 years. Results. 12 articles state that infectious diseases that occur in toddlers are ARI and diarrhea. 8 other articles mention other infectious diseases, namely tuberculosis, pneumonia, measles, and ear infections. 11 international articles discuss infectious diseases in toddlers, namely ARI and diarrhea are infectious diseases that often occur in toddlers in other developing countries such as East Africa, Bangladesh and Ethiopia. Infectious diseases and poor nutritional status in toddlers have a synergistic relationship. Conclusion. Infectious diseases that often occur in toddlers are ARI and diarrhea and are associated with toddlers nutritional status. Suggestion. Further research is needed on follow-up reviews to find out why ARI and diarrhea are diseases that often occur in toddlers in Indonesia and other developing countries. Keywords: Infectious disease; ARI; diarrhea; poor nutritional status.
Hubungan Penyakit Infeksi Dengan Status Gizi Balita Dwi Nurhastutik; Rekawati Susilaningrum; Ani Media Harumi; Rijanto
Gema Bidan Indonesia Vol. 11 No. 1 (2022): Maret
Publisher : Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/gebindo.v11i1.48

Abstract

Latar Belakang:Status gizi kurang masih banyak terjadi di negara berkembang seperti di Indonesia. Penyakit infeksi yang sering terjadi adalah ISPA dan diare dan mempengaruhi status gizi kurang pada balita. Tujuan.Tujuan dari literature review ini adalah melakukan review secara sistematik pada beberapa hasil penelitian terbaru yang mengkaji hubungan penyakit infeksi dengan status gizi kurang balita. Metode. Pencarian artikel dengan metode Boolean strategicdengan penyaringan artikel menggunakan Flow Diagram. Database yang digunakan ProQuest, Pubmed, Science Direct, Research Gates, dan Google Schoolar. Jurnal internasional maupun nasional terindeksasi oleh SINTA dan Scopus, sehingga artikel yang digunakan bereputasi, dengan pencarian artikel 5 tahun kebelakang. Hasil.12 artikel menyatakan bahwa penyakit infeksi yang terjadi pada balita adalah ISPA dan diare. 8 artikel lain menyebutkan penyakit infeksi lain yaitu TBC, pneumonia, campak, dan infeksi telinga. 11 artikel internasional membahas penyakit infeksi pada balita yaitu ISPA dan diare merupakan penyakit infeksi yang sering terjadi pada balita di negara berkembang lainnya seperti Afrika Timur, Bangladesh dan Ethiopia. Penyakit infeksi dan status gizi kurang pada balita memiliki hubungan sinergis. Kesimpulan.Penyakit infeksi yang sering terjadi pada balita adalah ISPA dan diare dan berhubungan dengan status gizi kurang balita. Saran.Diperlukan penelitian lanjutan mengenai ulasan lanjutan untuk dapat mengetahui mengapa ISPA dan diare merupakan penyakit yang sering terjadi pada balita di Indonesia dan negara berkembang lainnya. Implikasi: Untuk menambah kajian literatur terkait hubungan penyakit infeksi dengan status gizi pada balita.