Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Laut Khatulistiwa

Pemetaan Daerah Potensial Penangkapan Ikan Tongkol Komo (Euthynnus affinis) di WPP-RI 711 Muhammad Rizky Pratama; Arie Antasari Kushadiwijayanto; Yusuf Arief Nurrahman
Jurnal Laut Khatulistiwa Vol 6, No 2 (2023): July 2023
Publisher : Dept. Marine Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/lkuntan.v6i2.59731

Abstract

Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia 711 (WPP-RI 711) merupakan perairan laut yang meliputi Selat Karimata, Laut Natuna, dan Laut Natuna Utara, yang memiliki potensi sumber daya laut yang dominan ditangkap yaitu ikan tongkol komo (Euthynnus affinis). Pola gerakan dan sebaran ikan tongkol komo dapat diprediksi dengan suhu permukaan laut (SPL) dan klorofil-a. Tujuan penelitian ini yaitu memetakan daerah potensial penangkapan Ikan tongkol komo berdasarkan data SPL dan klorofil-a, dari satelit Aqua MODIS, yang dihubungkan dengan data tangkapan pada Bulan Desember hingga November 2021. Hasil penelitian ini didapat bahwa sebaran nilai SPL dan klorofil-a di WPP-RI 711 berkisar 25,88°C-34,68°C dan nilai klorofil-a berkisar 0,051 mg/m3 - 64,46 mg/m3. Nilai sebaran tersebut sangat berpengaruh dengan distribusi Ikan tongkol komo. Titik koordinat daerah potensial penangkapan berada diantara 4°2'53,557"LS - 7°20'16,715"LU dan 103°17'14,958"BT - 110°9'53,124"BT. Daerah potensial penangkapan Ikan tongkol komo cenderung lebih banyak di bagian Selatan daripada Utara yang tersebar di laut lepas dan di sekitar perairan pulau – pulau oseanik di WPP-RI 711. Daerah Potensial Penangkapan Ikan tongkol komo cenderung lebih banyak terdapat pada Musim Barat dengan prediksi tangkapan yang lebih banyak dari pada musim lainnya.
Kelimpahan Mikroplastik di Perairan Pulau Temajo Mempawah Kalimantan Barat Wardatul Fadhilah; Mega Sari Juane Sofiana; Ikha Safitri; Arie Antasari Kushadiwijayanto
Jurnal Laut Khatulistiwa Vol 6, No 3 (2023): October 2023
Publisher : Dept. Marine Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/lkuntan.v6i3.64222

Abstract

Sampah plastik laut merupakan masalah lingkungan global dan kompleks yang berdampak pada ekosistem dan kehidupan manusia. Plastik bersifat persisten dan membutuhkan waktu lama untuk terdekomposisi. Keberadaan mikroplastik dapat terakumulasi di dalam tubuh biota melaui rantai makanan. Mikroplastik ini juga menjadi masalah bagi kawasan pesisir Kalimantan Barat, khususnya di perairan pulau Temajo. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengidentifikasi jenis dan kelimpahan serta jenis polimer dari mikroplastik di perairan Pulau Temajo, Kalimantan Barat. Sampel air diambil dengan menggunakan plankton net di dua stasiun. Identifikasi jenis mikroplastik dilakukan dengan menggunakan mikroskop, dan identifikasi jenis polimer mikroplastik dilakukan dengan menggunakan spektrofotometri FTIR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stasiun I memiliki kelimpahan total mikroplastik lebih tinggi (6823,30 partikel/L) dibandingkan dengan stasiun II (4766,38 partikel/L), dengan persentase film (66,53%), fragmen (7,28%), fiber (25,36%), dan pelet (0,83%). Jenis polimer yang teridentifikasi adalah High-Density Polyethylene (HDPE), Low Density Polyethylene (LDPE), Polypropylene (PP), Polyvinyl Chloride (PVC) dan Poly Methyl Methacrylate (PMMA)