Pujianti Pujianti
Universitas Pasir Pengaraian

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI

Uji Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merril) dengan Pemberian Abu Alang-Alang Al Muzafri; Khusnu Abdillah Siregar; Pujianti Pujianti
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kedelai (Glycine max L. Merril) merupakan bahan pangan yang sangat bergizi dan merupakan sumber protein nabati rendah kolesterol dengan harga yang terjangkau serta merupakan bahan pangan penting bagi penduduk Indonesia setelah beras dan jagung. Rendahnya produktivitas kedelai dalam negeri salah satunya disebabkan oleh proses budidaya yang memperebutkan unsur hara dan media tanam antara kedelai dan gulma. Tujuan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dosis ganda abu alang-alang pada kedelai terhadap pertumbuhan dan produksi kedelai (Glycine max L. Merril). Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus-November 2022 di Kebun Percobaan Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Pasir Pengaraian Jl. dilakukan Desa Kumu Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan P0 (0 g/polybag), P1 (50 g/polybag), P2 (75 g/polybag) P3 (100 g/polybag) dengan 3 ulangan. Parameter dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman, jumlah daun, umur berbunga, umur panen, jumlah polong, jumlah biji dan berat biji. Hasil pengamatan menunjukkan pemberian dosis ganda abu alang-alang berpengaruh nyata terhadap pengamatan tinggi tanaman 21 dan 28 tahun HST, jumlah daun kedelai 21 tahun HST, pemilik bunga. dan berat benih. Namun tidak berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman 14 HST, jumlah kedelai 14 dan 28 HST, waktu panen dan jumlah polong. Pemberian abu alang-alang dengan dosis 100 g/polybag berpengaruh terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah polong, jumlah biji dan berat biji.