Rai Bagus Triadi
Universitas Pendidikan Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gangguan Berbahasa pada Anak Disleksia (Studi kasus di Sekolah Khusus Sayap Ibu Bintaro) Rai Bagus Triadi; Syihabuddin Syihabuddin; Yeti Mulyati; Vismaia S. Damaianti
Jurnal Sasindo UNPAM Vol 11, No 1 (2023): Sasindo Unpam
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/sasindo.v11i1.48-57

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk medeskripsikan temuan-temuan yang berkaitan dengan kemampuan berbahasa pada anak disleksia. Temuan tersebut nantinya dapat menjadi rekomendasi dalam menentukan bentuk penanganan yang tepat baik melalui metode pembelajaran di sekolah, maupun pola penangan asuh di lingkungan keluarga. Produksi Bahasa yang dihasilkan oleh subjek penelitian yang merupakan anak dengan penderita disleksia diperoleh dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sedangkan sumber data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data linguistik yang berupa bentuk gangguan, pada penelitian ini subjek penelitian berjumlah satu anak. Dalam memperoleh data peneliti melakukan observasi langsung kepada subjek penelitian, kemudian subjek penelitian diberikan beberapa interverensi secara lansung untuk mendapatkan reseptif bahasa berupa kemampuan membaca. Hasil penelitian ini menemukan beberapa temuan yaitu 1) kemampuan membaca lantang/ mengeja anak disleksia tidak mengalami permasalahan. Hal ini terlihat dari kemampuan membaca lantang anak disleksia yang dapat dikatakan sama dengan siswa lainnya. 2) Terdapat ganguan pada kemampuan membaca pemahaman anak disleksia. Hal ini ditandai dari kurang mampunya anak disleksia dalam mendapatkan informasi yang terdapat pada sebuah teks atau wacana. 3) konsentrasi dalam proses pembelajaran membaca anak disleksia mengalami kesulitan. Anak lebih cepat bosan ketika membaca teks yang jumlah katanya relatif panjang dan diisi oleh kosa kata yang tidak umum. 4) Terdapatnya ketertarikan anak disleksia terhadap teks ketika teks dibentuk dalam pola permainan atau video pembelajaran.
Representasi Kritik Sosial dalam Film Sri Asih Adellia Oktaviani; Yostiani Noor Asmi Harini; Rai Bagus Triadi
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 4, No 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kritik sosial dapat direpresentasikan melalui film, salah satunya pada film Sri Asih. Representasi kritik sosial dalam film Sri Asih dilihat berdasarkan aspek denotasi, konotasi, dan mitos. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada enam bentuk kritik sosial yang direpresentasikan yaitu masalah kemiskinan, masalah kejahatan, masalah disorganisasi keluarga, masalah kependudukan, masalah pelanggaran terhadap norma-norma di masyarakat, dan masalah birokrasi. Dari keenam bentuk-bentuk tersebut, kritik sosial yang paling dominan adalah masalah kemiskinan. Adapun faktor penyebab terjadinya kritik sosial dalam film tersebut ada dua macam, yaitu karena ketimpangan ekonomi dalam masyarakat dan keberpihakan kebijakan aparatur negara.