Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Marketing Mix dan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Pembelian Produk PT Fresenius Medical Care Indonesia Yudi Kristiyadi; Nafiah Ariyani; Bernard Hasibuan
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 13, No 2 (2023): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jam.v13i2.2918

Abstract

Hemodialisis atau dikenal oleh masyarakat awam adalah cuci darah merupakan salah satu terapi pengganti fungsi ginjal yang paling banyak digunakan oleh pasien ESRD dan juga merupakan tindakan medis untuk pasien gagal ginjal dengan kondisi tertentu. Ada yang menjalani hemodialisa seumur hidup namun ada juga yang hanya beberapa kali saja dan pasien akan kembali normal. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh marketing mix dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian produk. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantintatif deskriptif dengan pendekatan asosiatif. Sampel penelitian sejumlah 86 konsumen, yaitu keseluruhan jumlah poplasi. Pengujian data dilakukan dengan uji validitas dan realibiltas menggunakan SPSS IBM versi 23, dimana data-data yang disajikan telah diuji dan dinyatakan valid dan reliabel, sehingga dapat dilanjutkan pada tahap uji selanjutnya. Hasil analisis uji regresi berganda menyebutkan tersapat hubungan linear pada variabel marketing mix dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian. Pada uji hipotesiss 1 marketing mix terhadap kpeutusan pembelian nilai t hitung 6,043 > t tabel 1,989 dan signifikansi 0,000 < 0,05, maka hipotesis 1 diterima. Hipotesis 2 kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian, diketahui nilai t hitung 2,263 > t tabel 1,989 dan signifikansi 0,026 < 0,05, maka hipotesis diterima. Dan pada uji hipotesis simultan diketahui nilai F hitung 47,660 > F tabel 3,107 dan signifikansi 0,000 < 0,05, maka hipotesis diterima. Penelitian diharpkan dapat menjadi bahan rujukan bagi perusahaan dalam mengambil kebijakan. Dan dapat dikembangkan pada penelitian selanjutnya dengan variabel lain yang lebih beragam.