Adanya pandemi covid-19 berdampak pada kegiatan sehingga banyak berjualan secara online . Begitupun menciptakan Z yang kondisi keuangannya menciptakan pandemi sehingga perlu memiliki kemampuan literasi finansial agar dapat memahami risiko dan membuat keputusan yang efektif ketika berbelanja online di masa pandemi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui literasi generasi Z dalam berbelanja online di masa pandemi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis dengan teknik survei menggunakan kuesioner yang dibagikan dan diisi oleh 32 responden dengan rentang usia 18-21 tahun sebagai representasi generasi Z. Hasil penelitian yang diperoleh sebanyak 56,3% responden menyatakan intensitas berbelanjaonline di masa pandemi cukup sering; 78,1% responden menyatakan hal yang membuat generasi Z berbelanja online adalah kebutuhan; 84,4% responden mengambil keputusan efektif dalam mengatur dalam berbelanja online ; 75% responden menyatakan terpengaruh dengan adanya diskon saat berbelanja online; dan sebanyak 90,6% responden menyatakan pendapatan yang mengurangi kepuasan belanja online di masa pandemi. Dari penelitian ini dikatakan bahwa generasi Z telah memiliki kemampuan literasi finansial karena dapat mengelola, merencanakan, dan membuat keputusan yang efektif dalam berbelanja online di masa pandemi. Penelitian ini diharapkan mampu membuat generasi Z semakin peduli terhadap kesejahteraan finansialnya dengan meningkatkan dan menerapkan literasi finansial dalam kehidupan sehari-hari.